FaktualNews.co

DBD Mewabah di Blitar, Jus Jambu Merah Diburu Pasien

Kesehatan     Dibaca : 1626 kali Penulis:
DBD Mewabah di Blitar, Jus Jambu Merah Diburu Pasien
FaktualNews.co/Dwi Hariyadi/
Pemilik Kampung Jambu di Blitar saat melayani pembeli jus jambu merah

BLITAR, FaktualNews.co – Mewabahnya virus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Blitar, membuat jus jambu merah produksi kampung jambu yang berada di Desa Karangsono Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, laris manis diburu pembeli.

Peningkatan pejualan jus jambu merah ini terjadi sejak beberapa pekan terakhir. Hal ini disebabkan karena sejak Desember hingga Januari ini musim hujan yang sangat ekstrem. Intensitas hujan yang tinggi menyebabkan merebaknya penyakit DBD.

Tercatat di Kabupaten Blitar, penderita DBD mencapai 254 kasus dalam sebulan terkahir. Dari jumlah pasien tersebut tiga di antaranya dinyatakan meninggal dunia akibat serangan DBD. Diyakini, jus jambu merah mampu mengembalikan trobosit darah.

Tak pelak, beberapa pekan ini permintaan jus jambu merah naik hingga 100%. Mufid, salah satu pedagang jus jambu merah mengatakan, jika sebelumnya dalam sehari terjual 100 cup jambu merah, sebulan terakhir ia harus melayani permintaan 200 cup jus jambu merah perhari.

“Sejak tahun baru memang permintaan naik. Biasanya sehari hanya menghabiskan 100 cup sekarang bisa sampai 200 cup. Kebanyakan yang beli keluarga pasien DBD yang dirawat di rumah sakit di Kabupaten dan Kota Blitar. Mereka datang langsung ke sini,” ungkap Mufid, Kamis (31/1/2019).

Kasiat jus jambu merah untuk membantu memulihkan DBD ini juga diakui Eko Winarko, salah satu konsumen yang setiap hari membeli jus jambu merah untuk dikonsumsi anaknya yang dirawat di rumah sakit karena DBD.

“Anak saya dirawat sudah empat hari. Selain pengobatan medis saya juga inisiatif herbal jus jambu merah. Alhamdulillah perlahan-lahan trombosit sudah naik dan segera diperbolehkan pulang,” ungkap Eko Winarko.

Jambu merah memang berperan penting dalam proses pemulihan penyakit DBD. Berdasarkan penelitian, mengungkapkan zat aktif yang ada di dalam jambu biji, yaitu trombinol, mampu merangsang trombopoietin lebih aktif. Sehingga dapat menghasilkan keping darah yang lebih banyak. Trombopoietin sendiri merupakan hormon yang berfungsi mengatur kadar jumlah trombosit pada tubuh.

Tidak hanya itu, kandungan vitamin yang banyak terdapat pada jambu biji cukup ampuh untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dengan begitu, setelah sistem kekebalan tubuh menjadi lebih kuat maka sel darah putih dapat memberikan perlawanan yang baik terhadap virus. Bahkan hingga mampu mengalahkan virus dengue penyebab penyakit DBD.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin
Tags