SITUBONDO, FaktualNews.co – Seorang pelajar SMA Negeri 1 Panarukan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, bernama Ahmad Zainul (15), tewas dengan kondisi mengalami patah tulang di lehernya. Setelah sepeda motor Yamaha Jupiter bernopol P 5399 XL, yang dikemudikan korban menabrak sepeda motor bernopol N 6794 NBA, Jumat (1/2/2019).
Insiden tabrakan yang mengakibatkan pelajar kelas X asal Desa Paowan, Kecamatan Panarukan, itu tewas terjadi di Simpang Tiga di Jalan Raya Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo, tepatnya terjadi di depan Indomart.
Sedangkan Andre (17), pelajar yang mengemudikan sepeda motor Honda Vario berwarna merah, dan diketahui magang di salah satu stasiun TV lokal di Kota Situbondo itu, hanya mengalami luka lecet pada tangan kanannya.
Diperoleh keterangan, insiden tabrakan yang menewaskan Ahmad Zainul itu, berawal saat korban mengemudikan sepeda motornya dari arah selatan menuju ke arah utara, dengan kecepatan sedang.
Namun, saat melintas di simpang tiga di Jalan Desa Sumberkolak, tepatnya di depan Indomart, korban mendahului kendaraan dumptruk bernopol DK 9388 EE bermuatan tanah urug milik PT Siti Wangi.
Diduga karena mengambil haluan terlalu ke kanan, sehingga korban tidak dapat menguasai laju motornya, hingga langsung menabrak sepeda korban Andre, yang diketahui dalam posisi berhenti. Akibatnya, tubuh korban Ahmad Zainul yang mengenakan seragam pramuka itu, langsung terpental ke badan jalan aspal di lokasi kejadian.
Kanit Laka lantas Polres Situbondo, Ipda Teguh Santoso membenarkan adanya kecelakaan lalu linta yang mengakibatkan seorang pelajar tewas di Kota Situbondo.
“Untuk sementara, kami tidak dapat menyimpulkan tentang penyebab tabrakan tersebut, karena petugas masih melakukan olah TKP di lokasi kejadian. Selain itu, sebagai bahan penyelidikan, dua sepeda motor yang terlibat tabrakan juga diamankan,” ujar Ipda Teguh Satoso.