Peristiwa

Buruh Tani di Pasuruan Tewas Tersambar Petir

PASURUAN, FaktualNews.co – Hujan disertai petir yang terjadi di kawasan Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan, menewaskan seorang buruh tani saat berada di tengah areal persawahan, Selasa (5/2/2019), sekitar pukul 16.00 WIB. Korban disambar petir berencana akan mencabuti bibit padi (ndaut).

Kondisi korban yang diketahui bernama Mutarim (50), asal Dusun Karanganyar, RT 02 RW 03, Desa Rejoso Kidul, Kecamatan Rejoso ini, sebagian tubuhnya gosong.

Korban ditemukan oleh pemilik warung yakni Bandi yang tak jauh dari lokasi korban tewas. Peristiwa maut itu dilaporkan ke perangkat desa diteruskan ke Polsek Rejoso.

Atas permintaan pihak keluarga, jasad dibawa pulang ke rumah duka. “Dari laporan petugas di lapangan, korban memang tersambar petir disaat berada di tengah sawah. Saat ini ditangani petugas Polsek,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan, Bakti Jati Permana, Selasa (5/2/2019).

Sementara itu, Kapolsek Rejoso, AKP Bambang Sugeng membenarkan seorang warga asal Rejoso Kidul diketahui meninggal akibat tersambar petir.”Dari keterangan pak Bandi pemilik warung yang lokasinya berdekatan dengan lokasi kejadian, bahwa tewas akibat kena sambar petir dan saat ini jenazah di rumah duka,” tegasnya.