SURABAYA, FaktualNews.co – Seorang remaja berusia 18 tahun di Mumbai, India nekat bunuh diri setelah permintaannya untuk mendapatkan sebuah ponsel ditolak oleh keluarganya.
Diwartakan Sputnik, mengutip laporan surat kabar Hindustan Times disebutkan, remaja itu meminta ponsel tersebut untuk bermain game “PlayerUnknown’s Battlegrounds” (PUBG) yang membuatnya kecanduan. Polisi mencatat kematian remaja itu sebagai kasus kematian karena kecelakaan setelah menemukan jasadnya tergantung dari kipas angin di langit-langit rumahnya.
PUBG adalah permainan online populer di mana 100 pemain saling bertempur untuk menentukan seorang pemenang. Sebagian besar pemainnya biasanya memainkan game itu melalui ponsel mereka.
Permainan itu telah menimbulkan kontroversi di India, bahkan sempat dibahas dalam pertemuan tahunan antara Perdana Menteri Narendra Modi dengan siswa, orangtua siswa dan dewan penguji sekolah.
Pekan lalu, Ahad Nizam, seorang bocah berusia 11 tahun, mengajukan petisi ke Pengadilan Tinggi Bombay, meminta agar permainan PUBG dilarang di India. Bocah tersebut menganggap konten yang ditampilkan di game tersebut mempromosikan kekerasan.
“Pemohon juga telah meminta arahan kepada pemerintah pusat untuk membentuk Komite Tinjauan Etika Online untuk pengecekan berkala konten online yang berorientasi pada kekerasan,” kata pengacara Nizam.