FaktualNews.co – Pemerintah federal Australia, tempat pembuka Formula 1 2019 mempermasalahkan logo Mission Winnow yang tersemat pada livery mobil Ferrari.
Pada gelaran GP Jepang musim lalu, Ferrari mengadakan acara peluncuran sederhana untuk memperlihatkan logo dan tulisan Mission Winnow yang terpasang di livery mobil mereka.
Mission Winnow merupakan kampanye dari produsen rokok sekaligus sponsor historis Ferrari, Philip Morris, yang ingin mempromosikan kegiatan bisnis mereka di sektor sains, teknologi, dan inovasi.
Namun, pemerintah federal Australia, negara tuan rumah ronde pembuka musim F1 2019 pada Maret mendatang, saat ini tengah menyelidiki maksud dan tujuan sebenarnya dari logo Mission Winnow.
Seperti Marlboro, salah satu brand rokok dari Philip Morris, logo Mission Winnow juga memiliki unsur bentuk ‘V’. Sedangkan Formula 1 sudah melarang iklan rokok dalam bentuk apapun sejak 2007.
Menanggapi polemik tersebut, Direktur Komunikasi Global Philip Morris, Tommaso Di Giovanni, menjelaskan bahwa logo Mission Winnow sudah menghormati hukum di Australia dan membantah tudingan ada maksud atau iklan tersembunyi.
“Kami sadar dengan perdebatan tentang Mission Winnow yang saat ini terjadi di Australia. Kami sedang bekerja sama dengan panitia lokal untuk membantu memahami kekhawatiran dari pihak berwenang, dan memberikan mereka penjelasan,” terangnya, melansir Motorsport.
“Mission Winnow sama sekali tidak mengiklankan ataupun mempromosikan produk perusahaan kami. Ini adalah komitmen kami dalam memperbaiki segala hal yang kami lakukan. Mission Winnow adalah jendela menuju visi baru Philip Morris International dan mitra-mitra kami, yakni komitmen sekaligus dorongan untuk berevolusi. Juga untuk memberikan kontribusi untuk memajukan masyarakat,” tegas Tommaso.
Ferrari akan meluncurkan mobil penantang Formula 1 2019 mereka pada 15 Februari mendatang, tiga hari sebelum hari pertama tes pramusim di Barcelona.