Tahun 2019, 90 CJH Pasuruan Dipastikan Gagal Berangkat ke Tanah Suci Makkah

PASURUAN, FaktualNews.co – Jumlah Calon Jemaah Haji (CJH) Kabupaten Pasuruan, tahun ini yang dipastikan gagal berangkat sebanyak 90 orang.

Dari jumlah tersebut karena banyak yang mengundurkan diri. Sehingga dengan mundurnya CJH ke tanah suci tersebut, akan digantikan oleh calon lain yakni yang masuk cadangan.

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kemenag Kabupaten Pasuruan, Imron Muhadi menuturkan, dari 90 CJH, 65 orang menunda keberangkatan, dan 25 CJH meninggal dunia.

“Dari 90 CJH yang mengundurkan diri disertai surat pengunduran diri dan telah diajukan ke Kemenag Kabupaten Pasuruan,” ungkapnya, Selasa (12/2/2019).

Surat pernyataan pengunduran diri dari CJH ini, selanjutnya dilaporkan ke Kemenag Kanwil Jatim dan diteruskan ke Kemenag Pusat.

“Karena sudah menyatakan resmi untuk mengundurkan diri, maka nantinya kuota yang kosong, akan langsung diisi oleh 90 CJH lainnya yang masuk dalam kategori cadangan,” papar Imroni.

Dijelaskannya, pengunduran diri merupakan hak dari jemaah, karena dengan berbagai sebab. Sehingga banyak yang menundanya. Selain ada yang sudah terdata meninggal dan sudah diketahui ahli warisnya, ada juga alasan lain lantaran sakit, masih kurang biaya, faktor keluarga dan memang belum siap berangkat tahun ini.

Untuk tahun ini CJH yang berangkat ke tanah suci mencapai 1.575 jemaah. Namun jemaah yang mengundurkan diri ini dipastikan akan langsung masuk kuota pemberangkatan tahun 2020 mendatang.

“Besar kemungkinan terus bertambah terutama saat pelunasan biaya haji, kemungkinan ada yang mengundurkan diri,” pungkas Imron.