Polisi sedang memindahkan pohon yang menimpa rumah warga.
BLITAR, FaktualNews.co – Hujan disertai angin mengguyur Desa Bendosewu, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar, pada Sabtu (16/2/2019) sore. Akibatnya, rumah warga rusak tertimpa pohon yang tumbang.
Kasubbag Humas Polres Blitar, Iptu Burhanudin mengatakan, cukup banyak pohon yang tumbang setelah diterjang angin puting beliung. Ada delapan rumah rusak setelah tertimpa pohon tersebut.
“Tidak ada korban jiwa di kejadian ini. Hanya kerugian materiil dari rumah warga yang rusak bervariasi mulai dari Rp 500 ribu hingga Rp 10 juta,” ungkap Burhanuddin, Minggu (17/2/2019).
Burhan mengatakan anggota Babinsa dan Bhabinkamtibnas Desa Bendosewu sudah mengambil tindakan memindahkan pohon yang roboh mengenai rumah dan menghalangi jalan. Selanjutnya melaporkan ke petugas PLN untuk membenahi aliran listrik yang sempat terputus akibat tertimpa pohon.
“Kini lalu lintas dijalan Desa Bendosewu sudah bisa dilalui. Dan kini warga kerjabakti membersihkan rumah yang rusak,” ujarnya.
Dia berpesan agar warga yang memiliki pohon besar di wilayah padat penduduk di musim angin seperti ini untuk menebang pohonnya. Sebab kalau roboh bisa merugikan warga.
“Seperti rumah Ibu Muspiangah yang kerusakan rumahnya mencapai Rp 10 juta akibat tertimpah pohon saman besar milik tetangganya,” pungkasnya.
