Peringati HPN, PWI Jombang Gelar Baksos Fogging
JOMBANG, FaktualNews.co – Persataun Wartawan Indonesia (PWI) Jombang, Jawa Timur, kembali menggelar bakti sosial dalam rangka Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) yang diperingati setiap tanggal 9 Februari.
Setelah beberapa waktu lalu digelar kegiatan donor darah di alun-alun Jombang, bersama Bupati Jombang dan jajaranya. Kali ini PWI Jombang bekerjasama dengan Polres Jombang dan Dinas Kesehatan Jombang, melakukan pengasapan atau fogging di sejumlah titik di Desa Kaliwungu, Rabu (20/02/19).
Hadir dalam kegiatan itu, Kapolres Jombang yang diwakili oleh Kaur Regident Satlantas Polres Jombang, Iptu Murdianto, sejumlah perangkat Desa Kaliwungu, Petugas Dinas Kesehatan dan sejumlah anggota PWI Jombang.
Kaur Regindent Polres Jombang, Iptu Murdianto, mengatakan, kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap kasus penyakit Demam Berdarah Dengue(DBD) yang membludak di Jombang sejak awal musim hujan lalu. Sehingga diharapkan upaya ini bisa mengurangi kekhawatiran warga terhadap serangan nyamuk penyebab DBD ini.
“Kami imbau kepada masyarakat agar melakukan upaya 3M plus membersihkan,menguras,mengubur,dan memakai lotion anti nyamuk,” ujarnya (20/02/19).
Di Lingkungan Kelurahan Kaliwungu sendiri masyarakat juga terlihat antusias menanggapi kegiatan sosial PWI dan Polres Jombang ini. Bahkan, warga setempat juga telah aktif melakukan kerja bakti secara rutin. Sehingga, dalam kurun waktu tiga tahun terakhir wabah mematikan ini tidak sampai memakan korban jiwa di lingkungan setempat.
“Kita rutin setiap tiga sampai empat bulan sekali kerja bakti, lalu kader Jumantik juga aktif setiap sabtu melalukan pemantauan sehingga dalam tiga tahun ini tidak sampai memakan korban jiwa, “ ujar Yudi Prasetyo,salah satu Ketua RT di Desa Kaliwungu.
Hari Pers Nasional (HPN) diperingati setiap tanggal 9 Februari. di Jombang sendiri, peringatan HPN ini difokuskan pada kegiatan-kegiatan sosial seperti donor darah dan pengasapan atau fogging ini.
Ketua PWI Jombang, Sutono Abdillah berharap, bakti sosial ini bisa memberi manfaat lebih bagi masyarakat sehingga mampu meminimalisir adanya korban jiwa akibat DBD ini.
“Harapan kami keberadaan kami bisa memberikan mafaat yang lebih bagi masyarakat dan sekaligus mengasah kepekaan kami sebagai insan pers pada visi misi kemanusiaan kita yang setiap hari bersentuhan dengan masyarakat, “pungkasnya.
