Dilarang Merokok di RSUD Jombang, Ini Sanksi Bagi yang Melanggar
JOMBANG, FaktualNews.co – Manajemen RSUD Jombang, Jawa Timur, menetapkan seluruh area Rumah Sakit setempat sebagai kawasan tanpa rokok. Peraturan baru ini berlaku bagi masyarakat yang datang dan berobat ke RSUD Jombang, tanpa terkecuali.
Direktur RSUD Jombang, Pudji Umbaran mengatakan, upaya ini merupakan salah satu bagian dari inovasi Jogkatrok (Pojok Segar Gerakan Memungut Sampah dan Kawasan Tanpa Rokok). ini berlaku bagi pasien maupun seluruh kerabat atau mayarakat yang memsuki area rumag sakit plat merah ini.
Menurutnya, kawasan tanpa rokok ini berlaku di seluruh sudut ruangan dan area RSUD. Sehingga bagi masyarakat yang kedapatan melanggar akan diberikan tindakan tegas sesuai peraturan yang berlaku. Salah satunya, dengan memberikan sanksi berupa denda dengan cara memotong jasa pelayanan kesehatanya.
“Sejauh ini sudah berjalan sesuai prosedurnya, jika peringatan secara lisan tidak diindahkan maka akan kami beri sanksi pinalti dengan memotong japel sebagai bentuk pembinaan”, terangnya, Sabtu (23/02/19).
Dikatakannya, program ini kini mulai berjalan dengan mulus. Namun,Pudji mengakui butuh proses panjang dan tidak mudah untuk mesosialisasikan gerakan tanpa rokok ini kepada masyarakat. Bahkan tak jarang, manajemen RSUD kerap berbenturan dengan masyarakat.
“Awal sering ramai dengan masyarakat, namun setelah kami dekati secara persuasif, sekarang mulai mengerti, justru kalau merokok di depan umum mereka malu, “ terangnya.
Selain kawasan tanpa rokok, RSUD Jombang juga bertekad menciptakan kawasan rumah sakit hijau dan bersih. Ini dibuktikan juga dalam inovasi Jogkatrok tersebut dengan upaya membuat taman-taman kecil diseluruh sudut ruangan maupun halaman. Upaya ini juga dibarengi dengan gerakan memungut sampah.
“Ini terobosan kami yang baru selain inovasi mendaftar berobat di Rumah Sakit kami secara online, “pungkasnya.
