Foto : Ilustrasi tersambar petir.
SURABAYA, FaktualNews.co – Tiga orang remaja luka-luka setelah tersambar petir saat bermain handphone (HP) di teras rumahnya. Seorang korban langsung dilarikan ke puskesmas terdekat karena mengalami luka bakar yang cukup serius.
Ketiganya yakni Komaini (16), Semih (16) dan Madi 16). Mereka warga Kelurahan Kampung Baruh, Kecamatan Tabir, Kabupaten Merangin, Jambi. Tiga remaja itu tersambar petir pada Minggu (24/2/2019) malam sekira Pukul 21.00 WIB.
Saat itu ketiga korban sedang asyik bermain HP di teras rumah Komaini. Nahas, tiba-tiba petir langsung menyambar ketiga korban hingga mengakibatkan luka bakar. Bahkan Komaini dikabarkan terpental sejauh tiga meter dan langsung pingsan.
Melihat anaknya tersambar petir, orang tua Komaini langsung membawa korban ke Puskesmas Tabir. Karena kondisi anaknya sangat parah,orang tua korban langsung merujuk korban ke Rumah Sakit Umum Kolonel Abunjani Bangko.
Sedangkan dua korban lainnya hanya mengalami luka ringan dan diperbolehkan pulang ke rumahnya masing-masing. Ishak, orang tua korban saat dikonfirmasi mengatakan, anaknya sempat mencoba mematikan jaringan internet di HP-nya, namun petir lebih dulu menyambar.
“Waktu itu anak saya lagi main di depan rumah, karena kondisi hujan dan bersamaan petir,anak saya mencoba untuk mematikan data internet HP-nya, namun belum sempat mematikan HP petir sudah menyambar,” kata Ishak, Selasa (26/2/2019).
Terpisah, Kapolsek Tabir AKP Suhendry membenarkan kejadian ini. Namun, dirinya memastikan tidak ada korban meninggal akibat kejadian ini. Tiga remaja itu hanya mengalami luka bakar saja.
“Kejadiannya kemarin, saat hujan lebat melanda Kecamatan Tabir, korban disambar petir saat bermain di teras rumah korban bernama Komaini. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, hanya saja satu korban mengalami luka bakar yang cukup serius dan kini menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Bangko,” ujarnya.
