Longsor di Jalur Trenggalek-Ponorogo, Sudah Bisa Dilewati dengan Sistem Buka Tutup
TRENGGALEK, FaktualNews.co – Jalan raya nasional yang menghubungkan Trenggalek-Ponorogo mulai Senin malam (4/3/2019) sekitar 20.30 Wib hingga Selasa dini hari sekitar pukul 04.00 Wib ditutup total.
Pasalnya, di Km 16,7, tepatnya masuk Desa Nglinggis, Kecamatan Tugu, Kabupaten Trenggalek terjadi bencana alam tanah longsor, hingga material longsor menutup badan jalan.
Kapolsek Tugu, Iptu Bambang Purwanto mengatakan, penyebab terjadinya tanah longsor di jalur nasional ini, karena di wilayah Trenggalek telah terjadi hujan lebat. Demi keselamatan pengguna jalan, setelah terjadi longsor, jalur ditutup total.
“Jalur nasional ini dibuka dan bisa dilalui kendaraan pada, Selasa (5/3/2019) sekitar pukul 04.30 Wib, namun masih menggunakan sistem buka tutup. Kendati demikian para pengguna jalan yang melintas harus tetap waspada dan hati-hati,” ucapnya.
Menurut Bambang, pasca terjadinya longsor semua kendaraan baik dari arah Trenggalek maupun sebaliknya dihentikan dan jalur tutup total. Hal itu dilakukan demi keselamatan pengguna jalan. Mengingat ketika itu, masih terjadi hujan lebat dan tanah masih labil di kawatirkan terjadi longsor susulan.
” Untuk saat ini situasi aman dan terkendali, tidak ada longsor susulan. Sedangkan untuk proses evakuasi pembersihan meterial longsor yang dilaksanakan pagi ini menggunakan satu alat berat,” imbuhnya.
Ditambahkan, pihaknya menghimbau kepada para pengguna jalan, ketika melewati jalur nasional Trenggalek-Ponorogo untuk sementara harus tetap waspada dan hati-hati demi keselamatan.
