Peristiwa

Banjir 3 Meter Terjang Saradan Madiun

MADIUN, FaktualNews.co – Banjir bandang menerjang sejumlah wilayah di Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur sejak Selasa (5/3/2019) malam diduga menjadi penyebabnya.

Banjir terparah terjadi di Desa Klumutan, Kecamatan Saradan. Di lokasi ini, rumah-rumah warga terendam banjir hingga ketinggian sekitar tiga meter. Bahkan warga pun dipaksa mengungsi akibat rumahnya terendam.

“Rumah warga di Desa Klumutan, sudah saya hubungi Pak Asisten kaitannya dengan perahu karet. Itu ketinggian mencapai tiga meter, rumah terendam. Tapi belum bisa melaporkan berapa jumlah yang teredam, ini masih dihitung. Masuk ke dalam rumah, sampai genting,” kata Camat Saradan, Setiyono, Selasa (5/3/2019) malam.

Selain merendam rumah warga, banjir juga menyebabkan aktivitas lalu-lintas di Jalan Madiun-Surabaya tepatnya di wilayah Desa Sidorejo, terganggu. Debit air yang melintas, mencapai 30 cm hingga 60 cm namun sudah mulai surut.

“Airnya hanya menyebrang jalan, ketinggian mencapai 60 cm. Tapi sudah mulai bergerak turun,” katanya.

Dia mengatakan, hanya beberapa kendaraan besar saja yang berani melintas, karena tingginya debit air. Sedangkan penyebab banjir, dikarekanakn luapan dari air Sungai Nampu.

“Tidak bisa dilewati kendaraan. Hanya kendaraan besar yang berani lewat, tapi ini sudah mulai bergerak,” imbuhnya.

Sedang Kapolres Madiun AKBP Ruruh Wicaksono mengimbau agar pengguna jalan lebih berhati-hati saat melintas Jalan Raya Madiun-Surabaya.

“Mobil kecil disarankan jangan lewat dulu, tunggu agak surut. Biasanya gak lama langsung surut,” pungkasnya.