Kriminal

Setahun, Kasus Pemerkosaan Gadis Keterbelakangan Mental Blitar Jalan di Tempat

BLITAR, FaktualNews.co – Gadis keterbelakangan mental di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, menjadi korban pemerkosaan tetangganya sendiri warga Desa Banjarsari, Kecamatan Selorejo.

Korban berinisla RDH (19), diperkosa Lasianto (50) yang saat ini masih bebas berkeliaran.

RDH, digagahi Lasianto pada Maret 2018 lalu di rumahnya, saat ditinggal orang tuannya menyemaikan bibit padi di sawah.

“Saya dipanggil pulang sama anak saya yang bungsu. Katanya kakaknya mengeluhkan sakit dibagian alat vitalnya,” kata ibu korban, Suatin, Rabu (6/3/2019).

Suatin, mengungkapkan kasus yang menimpa anaknya tersebut sudah dilaporkan ke polisi pasca kejadian, namun sudah setahun tidak ada perkembangan. Bahkan pelaku juga masih belum tertangkap.

“Sudah beberapa kali kami mengonfirmasi ke Polres terkait kasus yang menimpa anak saya, tapi bilangnya kasusnya akan ditingkatkan. Tapi kok gak ada kejelasan, pelaku masih belum ditangkap,” tegasnya.

Karena tidak ada kejelasan dari pihak kepolisian, keluarga korban akhirnya membawa kasus ini ke Lembaga Perlindungan Anak. “Saya merasa kasus anak saya ini kok gak kunjung diurus. Masa sudah setahun saya lapor dan tiga kali saya konfirmasi kok gak ada hasil. Apa kasus anak saya gak ditangani ya oleh Polisi,” imbuh Suatin.

Sementara Kapolsek Selorejo, AKP Sudarto, mengatakan laporan kasus pemerkosaan gadis keterbelakangan metal itu sudah ditangani Unit PPA Polres Blitar.

“Konfirmasi di unit PPA saja,” tuturnya singkat.