FaktualNews.co

Tabung LPG Meledak, Lima  Rumah Rusak dan Sebuah Mobil di Ngawi Terbakar

Peristiwa     Dibaca : 1298 kali Penulis:
Tabung LPG Meledak, Lima  Rumah Rusak dan Sebuah Mobil di Ngawi Terbakar
FaktualNews.co/Zaenal/
Isti saat berada di rumah sakit.

NGAWI, FaktualNews.co – Warga Lingkungan Ngawi Kota, Selasa (12/3/2019) dini hari gempar. Pasalnya, dikejutkan suara layaknya sebuah bom meledak. Ternyata ledakkan yang membuat kaget warga sekitar berasal dari tabung LPG yang meledak.

Akibat ledakan tabung LPG tersebut itu membakar rumah pemilik tabung, empat rumah tetangga serta sebuah masjid yang berada di belakang rumah korban.

Informasi yang diperoleh menyebutkan, kejadian berawal sewaktu Isti (20) pembantu rumah tangga di Handoko Legowo (61), di Jl.A.Yani 74 Ngawi menyalakan kompor gas di dapur.

Sekitar  pukul 03.45 Isti bangun dan siap melaksanakan yang telah menjadi tugas rutinnya di dalam keluarga Handoko. Setelah bangun tidur Isti langsung ke  dapur untuk memasak air.

“Memang sebelumnya saya sempat mencium bau gas menyengat.’Namun langsung saya menyalakan kompor,” jelas Isti saat ditemui Faktualnews.co di rumah sakit.

Setelah menyalakan kompor mendadak tabung gas meledak yang selanjutnya membakar rumah milik Handoko. Ledakkan tabung tersebut terdengar hingga radius tiga kilometer dari tempat kejadian.

Seketika api langsung membakar dapur dan rumah milik Handoko dan merembet ke rumah tetrangga. Bahkan ledakkan tersebut juga merusakkan bangunan masjid yang berada di belakang rumah Handoko.

Kapolres Ngawi, AKBP Pranatal Hutajulu membenarkan kejadian tersebut.  “Dini hari tadi terjadi ledakkan yang disebabkan dari tabung gas yang mengalami kebocoran pada regulator yang ada ditabung gas,” terang AKBP Pranatal Hutajulu.

Akibat kebakaran tersebut, Isti mengalami luka bakar di tubuhnya langsung dilarikan ke rumah sakit Widodo Ngawi. Selain membakar  rumah warga, akibat ledakkan tabung gas tersebut juga menghanguskan sebuah mobil pick up milik Handoko.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin