Ilustrasi KPK
GRESIK, FaktualNews.co – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menetapkan Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Gresik Muh Muafaq Wirahadi. Penetapan ini bersamaan dengan penetapan status Ketua Umum PPP Romahurmuzy sebagai tersangka dalam kasus suap pengisian jabatan di Kemenag.
Selain Muafaq, KPK juga menetapkan Kepala Kanwil Kementrian Agama Jawa Timur, Haris Hasanudin. Baik Hasan dan Muafaq ditetapkan sebagai pihak yang diduga sebagai pemberi suap kepada Romy. Keduanya dijerat dengan Pasal 5 ayat 1 huruf a atau Pasal 5 ayat 1 huruf b atau Pasal 13 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto pasal 64 ayat 1 KUHP.
Sehari sebelumnya, KPK mendatangi kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Gresik, Jumat (15/3/2019). Namun, hanya kantor Kepala Kemenag Gresik yang disegel KPK.
Pintu masuk kantor Kepala Kemenag Gresik, Muh Muwafaq Wirahadi diberi garis KPK berwarna merah hitam. Engselnya turut di beri stiker bertuliskan KPK ‘Untuk keadilan’. Menurut petugas keamanan, Karmijan, mengatakan kedatangan KPK pukul 16.00 WIB berjumlah tiga orang.
“Cuman bawa kunci ruangan pak ketua,” kata Karmijan, Sabtu (16/3/2019).
