JEMBER, FaktualNews.co – Kasus dugaan asusila yang diduga dilakukan Dirut PDAM Jember, Ady Setiawan, terus bergulir. Iadiduga dengan sengaja mengirimkan konten video porno ke start Dinas Pendidikan, DI.
Polisi pun kini melakukan pemeriksaan 4 orang saksi itu, nantinya akan ditindaklanjuti dengan pemanggilan terhadap terlapor dalam rangka dimintai keterangan lebih lanjut.
Kasat Reskrim AKP Yadwivana Jumbo Qantason menyampaikan, terkait kasus dugaan asusila tersebut, saat ini polisi sudah memasuki tahap pemeriksaan saksi.
“Ada 4 orang saksi yang kami periksa, terkait kasus dugaan tersebut. Terkait hasilnya, masih menunggu pemeriksaan lebih lanjut,” kata dia, Rabu (20/3/2019).
Keempat orang saksi tersebut merupakan orang yang tahu seperti apa kasusnya. “Setelah itu nantinya akan dilanjutkan dengan pemeriksaan terhadap terlapor. Kapan? Ya masih menunggu proses,” kata Jumbo.
“Kita lihat perkembangannya, kalau sudah tepenuhi semua (keterangan saksi-saksi), ya kita panggil,” imbuhnya singkat.
Sementara, Dirut PDAM Jember Ady Setiawan, membantah pernah mengirimkan konten video porno kepada DI.
Namun dirinya mengakui melakukan percakapan lewat WhatApp hanya dalam bentuk becandaan. “Saya tidak pernah mengirimkan video atau apapun yang melanggar asusila seperti yang dituduhkan. Saya pun juga tidak tahu siapa yang menyebarkan chat (percakapan whatsapp) itu,” kata Ady.