Peristiwa

6 TPS di Jember Masuk Kategori Rawan, Polisi Perketat Pengamanan

JEMBER, FaktualNews.co – Polisi dan TNI di Jember akan memperketat pengamanan pengiriman logistik Pemilu 2019 ke lokasi yang sulit dijangkau kendaraan.

Dari sekitar 7666 tempat pemungutan suara (TPS) di wilayah Kabupaten Jember, ada 6 TPS yang jarak tempuhnya lama dan susah dijangkau. “Untuk pemetaan titik rawan, ada di daerah (Kecamatan) Tempurejo. Ada beberapa TPS di sana yang membutuhkan angkutan kuda untuk mengantarkan logistik pemilu,” kata Kapolres Jember, AKBP Kusworo Wibowo, Jumat (22/3/2019).

Untuk menuju lokasi TPS yang sulit dijangkau tersebut, lanjut Kusworo, pihaknya akan memperketat pengamanan juga, selain membantu dalam hal transportasi.

“Setiap tahun seperti itu, info yang saya tahu ada 2 TPS yang aksesnya sulit dijangkau yakni di daerah Tempurejo. Jadi nanti pengamanan juga akan diperketat,” tegasnya.

Sementara Ketua KPU Jember, Achmad Anis menyampaikan, titik rawan logistik pemilu, ada di Dusun Bandealit, Desa Andongrejo, Kecamatan Tempurejo. “Sebelumnya ada 2 TPS, tetapi karena DPT menyusut, jadi TPSnya membengkak. Jadi ada 6 TPS yang jadi titik rawan logistik. Yakni TPS 15, 16, 17, 18, 19, dan 20,” kata Anis.

Terkait pengamanan, kata Anis, pihaknya bekoordinasi dengan Polres Jember. “Nantinya titik rawan logistik itu, akan ada pengawalan ketat polisi, TNI, dan jajaran samping. Transportasi menggunakan kuda juga disiapkan, karena medannya yang susah jika dengan kendaraan umum,” katanya.