Onde Onde Coklat Luber Kreasi Adinda, Booming di Mojokerto
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Jika umumnya kue onde onde berisikan kacang hijau dan berwarna kuning kecokelatan. Namun, di tangan Adinda Yudha Sari (21) wanita asal Dusun Bejijong, Desa Bejijong, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, kue onde onde diubahnya menjadi berwarna dengan isian coklat hingga alpukad yang lumer.
Adinda membuat olahan kue onde onde dengan inovasi yang kreatif, berwarna warni. Bahkan berisikan coklat, cappucino, alpukado hingga stroberi. Dia menamakan dengan nama onde onde coklat lumer.
Ditemui di rumahnya, Adinda pun tak segan menunjukkan bagaimana cara membuatnya. Sejak tahun 2016 ;a;u, dia sudah mencoba mengeluti usaha kue.
“Berawal dari mencoba coba, kemudian hasilnya dirasa enak akhirnya keterusan sampai sekarang” ungkap Adinda anak tunggal dari pasangan Yudi Supatmi (50) dan Hainun (60).
Adinda mengisahkan, disaat awal merintis usaha onde-onde coklat lumer pada 2016 lalu. Dia mencoba menjajakan di tempatnya menimba ilmu di salah satu Perguruan Tinggi di Kabupaten Jombang, dan hasilnya banyak yang suka.
“Pertama saya jual ke teman teman di kampus di sela jam kosong, Alhamdulillah kini peminatnya sudah banyak, khusunya anak pelajar dan mahasiswa,”terangnya Sabtu (24/3/2019).
Untuk pembuatannya sendiri Adinda mengaku cukup mudah dan hanya membutuhkan waktu kurang lebih 30 menit, Bahannya sendiri juga tidak terlalu sulit di dapat.
“Untuk bahannya sendiri cukup siapkan tepung ketan, tepung beras, terigu, serta terigu vanila lalu aduk menjadi satu, Dan tidak lupa untuk isi yakni mengunakan coklat beraneka ragam, “ucapnya.
Setelah adonan jadi, selanjutnya membuat kulit kue onde-onde. Setelah itu dimasukkan aneka ragam coklat sesuai dengan keinginan.
Dalam pembuatan onde onde coklat lumer, Adinda mengaku tidak banyak kesulitan. “Kesulitannya di saat pengisian coklat kedalam kue onde onde, Sebab biasanya saat digorong itu pecah, jika tidak menggunakan api yang kecil, “ucapnya sembari menunjukkan cara memasak.
Meski berawal dari coba-coba, kini peminat kreasi onde-onde coklat lumer Andinda sudah membludak. Dalam sehari dirinya dibantu sang ibu bisa mendapatkan pesanan sebanyak 30 sampai 50 kotak. “Satu paknya berisi 8 biji onde onde coklat luber dengan empat varian,” imbuhnya.
Terkait pemasaran, dia memanfaatkan kemajuan teknologi media sosial. Sedangkan untuk pelanggan datang dari Mojokerto dan banyak juga dari luar daerah seperti Jombang. Selain inovatif dan unik, harga onde onde coklat lumer hasil kreasinya haya dijual seharga Rp 16 ribu, per kotak berisi 8 buah onde-onde.
