FaktualNews.co

Hindari Lubang Jalan, Pemotor Asal Gresik Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Peristiwa     Dibaca : 1233 kali Penulis:
Hindari Lubang Jalan, Pemotor Asal Gresik Tewas Jadi Korban Tabrak Lari
FaktualNews.co/Amanu/
Petugas dan relawan Birunya Cinta saat mengevakuasi jenazah korban kecelakaan di Mojokerto

MOJOKERTO, FaktualNews.co – Nanag Mujiuntung (31) asal Dusun Trate, Desa Pundut Trate, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, tewas usai menjadi korban tabrak lari.

Ia meninggal setelah terlindas sebuah truk gandeng yang tidak di ketahui identitasnya dari arah Jombang menuju Surabaya. Diduga, korban terjatuh terlebih dahulu lantaran menghindari lubang jalan yang bertebaran di sepanjang jalur Trans Jawa itu.

Hartini, salah seorang warga sekitar menyebutkan, jika korban yang mengendarai motor Honda beat bernopol W 3276 MK sebelum terlidas terlebih dulu mencoba menghindari lubang di Jalan Raya By Pass Trowulan, tepatnya di Desa Jatipasar, Kecamatan Trowulan.

“Kejadiannya sekitar pukul 05.30 pagi. Saat itu korban dari arah Jombang ke Surabaya, tiba-tiba saja dia terjatuh, tapi saat itu tidak ada lawan kendaraannya. Kemudian dari arah yang sama dari arah belakang ada sebuah truk gandeng langsung menabrak korban,” ungkapnya.

Menurutnya, setelah kejadian, truk gandeng yang tidak di ketahui identitasnya langsung melarikan diri. “Kurang tau saya kalau jenisnya, yang jelas setelah kejadian truk langsung lari,” tuturnya.

Sementara itu Kanit Lantas Polres Mojokerto Ipda Edy Widoyono menambahkan, saat ini korban sudah di evakuasi ke RSUD Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto oleh petugas dengan dibantu relawan. “Korban mengalami luka parah dibagian kepala, dan seketika meningal di lokasi kejadian setelah tertabrak truk,” terangnya.

Sedangkan hasil olah TKP menyebutkan, diketahui sepeda motor yang ditumpangi korban sempat oleng. Kemudian, korban terjatuh ke kiri dan dari arah belakang korban tertabrak truk.

“Iya setelah menabrak, truk yang tidak diketahui identitasnya langsung melarikan diri,” imbuhnya.

Sementara disingung apakah sebelum meninggal korban menghindari jalan berlubang, Edy masih belum bisa memastikan. “Sementara masih belum pasti, soalnya lubang sudah di tutup warga rencana besok kita reka ulang,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin