Uut Permatasari saat dihadapan awak media usai melalukan proses pemakaman
SIDOARJO, FaktualNews.co – Pedangdut Uut Permatasari merasa sangat terpukul setelah mendengar kabar ayahnya meninggal dalam kecelakaan di jalan raya Sirapan, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo, Sabtu (30/3/2019) pagi.
“Saya kaget usai mendapat kabar, habis Subuhan Abah pakai sarung bawa motor keluar terus ditabrak sama motor yang kencang banget,” ucap Uut Permatasasi di kediaman orang tuanya di Desa Kemasan, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo usai proses pemakaman.
Meski begitu, Uut menyerahkan kasus kecelakaan yang merenggut nyawa ayahnya tersebut ke pihak kepolisian. Ia yakin, bahwa pihak kepolisian profesional dalam mendalami kasus kecelakaan ini.
“Biar diproses sesuai hukum lah ya, kan semua ada pasal-pasalnya. Ayah saya itu kalau mengendarai mobil maupun motor itu pelan,” bebernya.
Sosok korban kepada keluarga maupun masyarakat merupakan sosok yang ramah, merakyat, suka menolong kepada teman baik di luar maupun dilingkungan sekitar. “Apa-apa itu cepat banget, dimintai tolong apa gitu cepat banget, sama keluarga juga kalau ada apa-apa cepat ngabarin,” ungkap Uut.
Uut mengaku terakhir kali kumpul bersama keluarga sejak sebulan lalu ketika liburan ke Malang. Sedangkan rencana Uut untuk kumpul lagi bersama keluarga di bulan puasa mendatang, bakal tidak kesampaian.
“Bulan puasa besok seharusnya di jakarta semua, tapi papi saya itu mengkawatirkan bude saya karena sakit, tapi ya gimana. Tapi ini memang sudah jalannya, mau tidak mau saya ikhlas” pungkasnya.
