SURABAYA, FaktualNews.co – Fabienne Nicole (19), Miss Global Indonesia 2018 menyapa warga Surabaya. Ia hadir dalam acara Meet and Greet, bersama sejumlah pihak yang berkontribusi besar dalam keiikutsertaan dirinya pada ajang Beauty Pageants International di Manilla, Philipina bulan lalu.
Dengan balutan gaun berwarna merah bertabur gemerlap ribuan kristal swarovski lengkap dengan mahkota di kepalanya. Fabi, begitu panggilan akrabnya, tampil anggun di acara yang digelar hingga malam di Mall Pakuwon, Kota Surabaya, Sabtu (30/3/2019).
“Saya mengadakan acara Meet and Greet dimana saya bisa berbagai dengan experience saya tentang Miss Global Indonesia dan Miss Global International,” ucap Fabienne Nicole.
Gaun yang dikenakan itu, merupakan busana karya desainer handal Diana M Putri. Yang dipakai Fabi pada saat pelaksanaan Best Evening Gown, kompetisi busana terbaik sebagai rangkaian acara pemilihan Miss Global International 2019.
Selama ajang pemilihan Miss Global International 2019, Putri dari Natalia C Tanudjaja itu mengaku banyak pengalaman yang ia peroleh dan tidak akan pernah dia lupakan.
“Acara (pemilihan Miss Global International 2019) seru banget, dan itu merupakan pengalaman yang selalu saya remember,” lanjutnya.
Lulusan diploma program SMA Sekolah Ciputra Surabaya ini pun berkali-kali menyampaikan ucapan terima kasih, kepada pihak yang dianggapnya telah membantu meraih prestasi terbaik di ajang dunia tersebut.
Fabienne telah disebutkan tiga kali dalam penobatan Miss Global 2019. Ia keluar sebagai Top 20 Miss Global 2019. Lalu mendapat gelar Best Evening Gown yang kabarnya, busana yang ia pakai hanya dibuat semalaman oleh sang desainer, ia menyingkirkan dua pesaing utamanya yakni Miss Global dari Amerika dan Philipina. Kemudian, Fabi juga meraih penghargaan sebagai Miss Photogenic.
“Saya sampaikan terima kasih kepada mentor-mentor saya, kepada Amelia Salim, Arga Wijaya, Diana Putri, Yudi Kemal dan Mama. Saya percaya saya bisa membawa yang terbaik untuk Indonesia,” tandas gadis penggemar olahraga basket tersebut.
Pada kesempatan itu, Fabienne juga mengajak para pageant lovers dan penggemarnya untuk aktif mengkampanyekan tolak makan daging anjing atau yang disebutnya sebagai kampanye ‘Dog Meat Free’. Yakni, ajakan untuk tidak mengkonsumsi daging anjing.
Kampanye ini dikatakan Fabi, diinisiasi bersama pencinta hewan di Indonesia. Isu ini menjadi penting karena ada sekitar tujuh persen masyarakat Indonesia yang masih mengkonsumsi daging anjing. Sehingga perdagangan daging anjing untuk dikonsumsi menjadi ancaman bagi kesehatan seluruh bangsa.
Bukan hanya itu, Fabi juga menyoroti kasus ditemukannya Paus dengan 5,9 kilogram sampah plastik didalam perutnya. Gerakan keprihatinan atas kasus tersebut, dikampanyekan Fabi dalam bentuk Campaign Save The Animals (Kampanye Perlindungan Hewan).
“Saya ingin menginspirasi orang, kepada pageant-pageant lain. Yang pastinya Fabi ingin selalu bantu Indonesia dan terus menginspirasi Indonesia dan seluruh dunia karena itu sangat important dan ingin membantu Indonesia lebih baik,” tutupnya.