Kemenag Mojokerto Gandeng Telkom Antisipasi Internet Eror saat UNBK
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Mojokerto, mengantisipasi jaringan eror di wilayah dataran tinggi selama pelaksanaan UNBK yang di gelar Sekolah Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA).
Pelaksanaan UNBK ini digelar mulai hari ini, Senin (1/4/2019). Bagi MA terhitung mulai tanggal 1,2,3,4 dan 8. Kepala Seksi Pendidikan Madrasah (Kasipenma) Kementerian Agama Kabupaten Mojokerto, Zainut Tamam mengungkapkan pengantisipasian jaringan yang perlu di waspadai saat berlangsungnya UNBK berada di daerah ketinggian khusunya di wilayah Trawas.
“Misalnya, sekolah yang berada di daerah Trawas. Biasanya ada gangguan jaringan internet. Tetapi kami sudah bekerjasama dengan pihak Telkom dan PLN, agar pelaksanaan UNBK berjalan lancar,” ungkapnya, Senin (1/4/2019).
Zainut menyebutkan, jika pelaksanaan UNBK sudah bisa dilaksanakan secara serentak di Kabupaten Mojokerto. “Seluruh sekolah MTs dan MA baik negeri maupun swasta sudah menggunakan komputer,” imbuhnya.
Meski demikian, Zainut tidak menampik jika terdapat beberapa lembaga sekolah belum dapat menyediakan komputer sesuai dengan jumlah siswa. Namun, hal ini tak menghambat pelaksanaan UNBK.
“Satu sekolah bisa menggelar pelaksanaan UNBK menjadi tiga sesi karena jumlah komputer. Ada juga yang hanya menggelar UNBK satu sesi karena ketersidaan komputer sesuai dengan jumlah siswa.” jelasnya.
Pada tahun ini, Zainut menyebutkan jumlah siswa yang mengikuti UNBK tahun ini dari MTs sekitar 16.300 siswa. Sedangkan untuk MA berjumlah 3.001 siswa.
“Lembaga MTs di Kabupaten Mojokerto berjumlah 78 lembaga. Untuk MA ada 45 lembaga. Semua lembaga itu saat Ujian Nasional nanti menggunakan komputer secara mandiri,” sebutnya.
Dan sebelum melaksanakan UNBK pada bebapa bulan lalu, MTs dan MA telah melakukan berbagai persiapan menjelang UNBK. Salah satunya menggelar uji coba.
