FaktualNews.co

Kota Mojokerto Bebas Sampah Masih Sebatas Angan

Peristiwa     Dibaca : 906 kali Penulis:
Kota Mojokerto Bebas Sampah Masih Sebatas Angan
FaktualNews.co/Amanu/
Warga memungut sampah plastik di drainase Benteng Pancasila, Kota Mojokerto

MOJOKERTO, FaktualNews.co – Kota Mojokerto bebas dari sampah nampaknya masih menjadi isapan jempol semata. Sebab, hingga kini tumpukan sampah masih didapati diberbagai titik di Kota Onde-onde.

Termasuk di aliran sungai dan drainase di wilayah Kota Mojokerto. Tumpukan sampah yang menimbulkan bau busuk, hampir menjadi pemandangan yang biasa di aliran drainase di wilayah Benteng Pancasila.

Seperti terpantauan jalan raya Bentang Pancasila, Rabu (4/4/2019) sekitar pukul 10.00 WIB, tumpukan sampah terlihat mengalir dari mulai gorong gorong Stasiun Kreta api. Sampah sampah ini terus mengalir hingga tertumpuk di Under Pass di Benteng Pancasila.

Bahkan, melihat banyaknya sampah, warga sekitar yang rumahnya berdekatan dengan gorong gorong, memungguti botol-botol plastik yang terapung terbawa aliran sungai.

“Hal semacam ini hampir tiap Minggu terjadi di aliran gorong-gorong ini,” tegas Sukardi salah satu warga di aliran sugai Benteng Pancasila, Kota Mojokerto.

Menurutnya, tumpukan sampah di aliran gorong-gorong ini membuat saluran air menjadi tersumbat. Sehingga meluap saat hujan deras menngguyur.

“Bisanya sampah sampah ini tersumbat di beberapa gorong-gorong yang kurang maksimal, kemudian di lepaskan warga saat sudah menumpuk,” imbuhnya.

Selain mengeluarkan bau busuk, bermacam-macam sampah juga nampak di aliran sugai, seperti pempres, bangkai, ampah plastik dan botol. ” Rata-rata didominasi sampah plastik dan botol,” tuturnya.

Pihaknya khawatir, jika dibiarkan seperti ini, Kota Mojokerto bisa di kepung banjir saat turun hujan. “Kita tau sendiri, tiap kalau turun hujan di beberapa titik daerah di kota selalu menjadi langanan genangan air, ya mungkin ini salah satu penyebabnya,” terangnya.

Pihaknya berharap, agar pihak terkait segera mengambil tindakan terkait menumpuknya sampah-sampah ini. “Tidak hanya untuk sesaat, tapi kalau bisa seterusnya, agar Kota Mojokerto bisa sedikit terbebas dari sampah,” tegasnya.

Hal senada juga di katakan Ipan, salah seorang pemuda yang rumahnya berada di jalan Benteng Pancasila. Dirinya mengeluhkan dengan banyaknya sampah selalu menggunung di sungai.

“Sampah-sampah ini, sangat meresahkan. Selain berbau busuk yang menyengat, hal ini bisa menjadi penyebab banjir juga menjadi sumber penyakit di kota Mojokerto,” tuturnya.

Selain karena kesadaran masyarakat yang masih minim tetang membuang sampah sembarang, pihaknya banyak berharap agar Pemerintah Kota Mojokerto turun tangan dalam menghadapi sampah-sampah yang ada di Kota Mojokerto.

“Tidak hanya di sini, saya yakin masih banyak beberapa lokasi yang menjadi titik pembuagan sampah sembarang yang ada di kota Mojokerto,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin