Diduga Putus Cinta, Pemuda di Pasuruan Gantung Diri Sebelum Salat Jumat
PASURUAN, FaktualNews.co – Warga lingkungan Bakalan, Kelurahan Pagak, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, digemparkan dengan tewasnya salah satu warga sekitar, usai salat Jumat.
Korban diketahui bernama M Junaedi (22) tewas bunuh diri dengan cara gantung diri di dapur rumahnya, pada Jumat (5/4/2019), sekitar pukul 12.35 WIB.
Polisi pun belum mengetahui secara jelas motif yang dilakukannya. Namun disebut, dugaan lantaran asmara alias putus cinta dengan sang pujaan hati, sehingga korban lebih memilih mati dengan cara spontan.
“Junaedi pamit ke kamar mandi, tapi kok lama, taunya ditemukan meninggal,” ujar Munawir, warga sekitar.
Kematian korban diketahui setelah ibu korban, Juariyah, dipamiti korban mau ke kamar mandi sebelum Jumatan. Namun setelah ditunggu lama, ibunya pun bergegas menuju ke kamar mandi. Namun ia terperanjat, saat melihat putranya gantung diri dengan menggunakan tali yang digantungkan di kayu atap dapur di depan kamar mandi.
Sontak, ibunya langsung memilih keluar dari rumahnya. Ia meminta pertolongan saudaranya. Teriakan histeris orantua korban mengundang perhatian warga. Hingga dalam waktu singkat warga berdatangan.
“Dari pemeriksaan medis tidak ada tanda kekerasan, murni bunuh diri,” kata Kapolsek Beji, AKP Prayitno.
