Tips Cepat Hamil Setelah Program KB
FaktualNews.co – Program KB atau Keluarga Berencana bertujuan untuk mengendalikan kelahiran anak di dalam suatu keluarga.
Bentuk dari program KB ini bermacam-macam, yaitu mengonsumsi pil KB, alat kontrasepsi IUD (Intrauterine Device), dan lain-lain.
Namun, tak jarang pasangan suami-istri memutuskan untuk memiliki momongan setelah program KB. Jika Anda ingin cepat hamil setelah program KB, berikut tipsnya.
1. Konsultasikan dengan Dokter
Tips cepat hamil setelah program KB yang pertama yaitu dengan memeriksa rekam medis keluarga Anda dan pasangan. Sebelum merencanakan kehamilan, penting untuk mengetahui penyakit yang mungkin diidap, seperti hipertensi, diabetes, atau penyakit tiroid yang berpengaruh bagi kelangsungan janin. Selain itu, konsultasikan juga dengan dokter mengenai kesehatan dan kesiapan tubuh Anda untuk mengandung.
Jika Anda memiliki tekanan darah tinggi atau epilepsi, kedua hal tersebut perlu dikendalikan terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk menjalani program kehamilan. Obat-obatan yang tengah dikonsumsi juga dapat ditunjukkan kepada dokter, sebab dokter mungkin harus mengubah resep dan memerhatikan kesehatan Anda lebih jauh.
2. Tunggu Masa Subur
Menurut Frank A. Chervenak, MD, seorang dosen dan kepala departemen kebidanan dan ginekologi di Weill Medical College di Cornell University, Kota New York, dalam kasus kontraseptif hormon, sebaiknya Anda menunggu masa subur terlebih dahulu untuk meningkatkan kemungkinan hamil.
Sebenarnya, kehamilan dapat diusahakan setelah siklus menstruasi sebelum menghentikan program KB. Akan tetapi, lebih baik menunggu masa menstruasi normal pertama setelah menghentikan program KB untuk hasil terbaik.
Khusus untuk pil KB, menurut Pelayanan Kesehatan Nasional Inggris (National Health Service), periode menstruasi seorang wanita setelah berhenti mengonsumsi pil KB biasanya tidak teratur selama 3 bulan selanjutnya.
Para dokter mengatakan bahwa pada menstruasi pertamanya, wanita mungkin mengalami pola pendarahan yang berbeda dari menstruasinya ketika masih mengonsumsi pil KB. Menstruasi keduanya, kemudian, lebih menyerupai menstruasi normal pada umumnya.
Di samping itu, jika sebelumnya Anda pernah keguguran, tunggulah selama minimal tiga bulan sebelum mencoba lagi. Hal ini bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi tubuh agar pulih kembali.
3. Jaga Berat Badan
Cara cepat hamil setelah program KB selanjutnya dengan menjaga berat badan dan mengonsumsi makanan sehat. Cobalah untuk mengurangi berat badan berlebih, dan berolahraga dengan teratur. Sebelum memulai program kehamilan, Anda juga perlu menjaga kesehatan terlebih dahulu.
4. Konsumsi Asam Folat
Terakhir, agar cepat hamil setelah program KB mulailah mengonsumsi vitamin prenatal, yaitu kombinasi vitamin yang dibutuhkan wanita untuk kesehatan dirinya dan bayinya; dikonsumsi sebelum, selama, dan setelah kehamilan. Anda memerlukan 400 mg asam folat sehari, salah satunya guna mengurangi risiko kelainan tabung saraf.
Konsumsi selama minimal tiga bulan sebelum masa kehamilan. Sebuah studi mengatakan bahwa wanita yang mengonsumsi asam folat selama minimal setahun sebelum hamil, mengurangi risiko kelahiran prematur sebanyak 50% atau lebih.
Jika Anda memilih vitamin sendiri, bawalah kepada dokter dan pastikan bahwa vitamin tersebut mengandung seluruh manfaat yang dibutuhkan, termasuk asam folat yang cukup. Vitamin prenatal tidak semuanya sama; ada beberapa yang mengandung kurang atau lebih dari vitamin dan mineral yang dibutuhkan.
Calon ibu yang merupakan perokok disarankan untuk berhenti secepatnya. Rokok dapat memengaruhi kesuburan. Rokok juga meningkatkan risiko yang berbahaya untuk kehamilan dan kecacatan pada bayi yang dikandung.
