PASURUAN, FaktualNews.co – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pasuruan, terus menggenjot stok kantong darah menjelang datangnya bulan Ramadan tahun ini.
Karena, kegiatan donor daerah pada bulan puasa bisa menurun drastis hingga mencapai 75 persen, bila dibandingkan bulan biasanya, yang pasokan kantong darah bisa melebihi stok tiap bulannya.
Humas PMI Kabupaten Pasuruan, Sony Sumarsono mengungkapkan, agar tak kehabisan stok kantong darah di bulan Ramadan, pihaknya tetap membuka kegiatan donor darah di kantor PMI.
“Kita juga akan gelar donor darah tiap malam minggu di Alun-Alun Bangil bagi warga yang ingin mendonorkan darahnya seusai salat tarawih,” ujarnya, saat dihubungi, Selasa (9/4/2019).
Ia menjelaskan, dalam sebulan ini pihaknya mentargetkan stok kantong darah mencapai lebih dari 2000 kantong darah. Untuk bulan biasanya, PMI menyetok hingga 1000-1100 kantong darah.
“Kebutuhan untuk Kabupaten Pasuruan hanya sekitar 600-700, sisanya biasanya dikirim ke luar kalau ada permintaan seperti Madura, Kota Pasuruan atau Mojokerto,” ucap Sony.
Untuk antisipasi, mulai awal April ini pihaknya terus genjot kebutuhan stok kantong darah ke berbagai tempat, mulai dari perusahaan, lembaga, hingga instansi pemerintah.
“Karena kecenderungan saat bulan Ramadan, jumlah pendonor darah dipastikan akan menurun. Selain karena berpuasa juga kegiatan donor darah hanya bisa dilakukan pada malam hari,” ungkapnya.
Oleh karenanya, selain PMI melakukan jemput bola, Sony memberikan kesempatan untuk siapa saja yang ingin mendonorkan darahnya ke PMI, baik langsung datang ke PMI atau PMI yang mendatangi lokasi yang akan digunakan untuk kegiatan donor darah.
“Kami siap jemput bola. Kalau instansi, lembaga, perusahaan, silahkan bisa mengirimkan surat permohonan, kami akan langsung menindaklanjutinya,” harap Sony.