FaktualNews.co

Pemilu 2019,  Napiter Saifudin Napiter Asal Bima, Bebas Murni

Hukum     Dibaca : 1721 kali Penulis:
Pemilu 2019,  Napiter Saifudin Napiter Asal Bima, Bebas Murni
FaktualNews.co/Ahmad Faisol/
Mantan Napiter Saifudin, saat keluar dari Lapas Lamongan.

LAMONGAN, FaktualNews.co – Napi Teroris (Napiter) Saifuddin Muhtar , bersama sekitar  20 orang naara pidana lainnya bebas murni dari Lapas Kelas IIB Lamongan, Rabu (17/04/2019).

Kepada awak media, saat keluar dari Lapas, Saifuddin Muhtar mengaku akan bekerja sebagai sales. “Saya akan ke Surabaya dulu bertemu istri dan langsung ke Bima, nantinya saya akan bekerja sebagai seles sembako.”ujar Saifudin kalem.

Kalapas Lamongan, Ignatius Gunaidi mengatakan. Saifudin orangnya baik, tidak aneh-aneh, perilakunya kondusif dan tidak ekstrim. Dikatakan, untuk program pembinaan sebagaimana seperti biasa, meskipun tidak mendapatkan bebas bersyarat.

“Karena itu berkaitan dengan laborator dari Densus, sama program deradikalisasi dari BNPT. Karena salah satu syarat harus NKRI.”ungkap Ignatius Gunaidi.

Menurutnya, perilaku secara umum Saifudin juga aktif di musholla, mengikuti  kegiatan sholat jamaah, istighosah, bulan Ramadan tahun lalu juga ikut tarawih. Jadi tingkat radikalismenya tidak tinggi.

“Selama saya di sini kok sudah mau bersosialisasi. Dengan seperti itu kan tingkat radikalismenya sudah turun, kalau bisa ya NKRI.”tandasnya.

Lebih jauh Kalapas tingkat II Lamongan, menambahkan. Napiter yang sudah mengajukan persyaratan, pernyataan dan sebagainya untuk NKRI adalah Galih. Namun, Supriyanto alias Gendut masih belum.

“Kalau Galih sebenarnya kalau mau mengajukan NKRI dan masih proses dari Densus, tinggal dari BNPT soal deradikalisasinya. Sedangkan Supriyanto belum, radikalisasinya juga sama dengan Saifudin.”terangnya.

Syaefudin Muhtar merupakan warga Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang disergap tim Densus 88 Anti Teror, Mabes Polri karena diduga terlibat jaringan teroris di Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng).

Pemindahan terpidana terorisme, dari Lapas Mako Brimob Kelapa Dua Jakarta, ini disaksikan sejumlah pihak dan dalam pengawalan polisi.

Selain Syaefudin Muhtar yang bebas murni, Ridwan Sungkar yang juga napiter  dipindahkan ke Lapas Klas IIB Tulungagung.

 

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin