FaktualNews.co

Bank BRI Mojokerto Akan Kembalikan Uang Nasabah yang Dikuras Teller Cantik

Kriminal     Dibaca : 1866 kali Penulis:
Bank BRI Mojokerto Akan Kembalikan Uang Nasabah yang Dikuras Teller Cantik
ilustrasi

MOJOKERTO, FaktualNews.co – Bank BRI Unit Pungging, menyerahkan sepenuhnya kasus pengelapan yang dilakukan teller Vionita Rizki Yuhandari (25).

“Terkait dengan kejadian ini Bank BRI telah berkoordinasi dengan pihak terkait. Dan saat ini telah ditangani oleh pihak yang berwajib,” jelas Corporate Secretary Bank BRI, Bambang Tribaroto, Kamis (18/4/2019).

Menurutnya, pihak BRI menyesalkan kejadian terkurasnya saldo yang dialami olah nasabah Mojokerto. Terkait kerugian yang sebelumnya dialami nasabah, dipastikan pihak bank juga akan mengganti seratus persen.

“Bank BRI telah mengganti semua kerugian nasabah akibat kejadian tersebut,” tambah Bambang.

Dari data yang diperoleh, diketahui penggelapan yang dilakukan Vionita tersebut berlangsung cukup lama. Terhitung dalam kurun waktu bulan Mei hingga Agustus 2018.

Terbongkarnya aksi pengelapan ini diawali dari seseorang yang merasa curiga adanya nasabah yang komplain terkurasnya saldo pada tabungan nasabah.

Setelah ditelusuri dan di audit ditemukan ada kerugian Rp 2 miliar. Angka yang tergolong fantastic itu pun terkuras dari 23 nasabah bank BRI.

Sementara itu, Kasatreskrim Polres Mojokerto, AKP M, Sholikin Fery sebelumnya telah membenarkan perihal aksi pengelapan yang di lakukan oleh teller Bank BRI Unit Pungging, Vionita Rizki Yuhandari. Dengan cara mengras uang nasabah.

“Dia (Vionita) memanfaatkan posisinya. Modusnya menggandakan kartu ATM,” kata Fery, Kamis (18/4/2019).

Selain menggandakan kartu ATM, lanjut Fery, tersangka juga mencuri data-data nasabah. Tak terkecuali, password kartu ATM milik nasabah. Dengan begitu, tersangka dapat dengan mudah menguras uang nasabah hingga Rp 2 miliar.

“Otomatis, dia mengetahui password kartu ATM milik nasabah. Dia bisa menarik uang nasabah karena mengetahui password dan memanfaatkan posisinya sebagai teller,” jelasnya.

Terkait jumlah nasabah yang uangnya terkuras, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
S. Ipul