PASURUAN, FaktualNews.co – Nasib nahas menimpa Ilham (4), asal Desa Gambirkuning, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan. Pasalnya, Ilham yang balita (bawah lima tahun) ini harus meregang nyawa usai terlindas sebuah pikap saat dibonceng ayahnya Susianto (42), saat mengendarai motor di Jalan Raya Kejayan, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan, pada Kamis (18/4/2019) malam.
Peristiwa berawal saat ayah korban berencana bayar pajak motor di pelayanan Samsat Keliling di Kejayan. Susianto dengan mengendari motor Yamaha Mio nopol N 2298 W, mengajak Ilham. Seperti biasanya, Ilham duduk di bagian depan. Setibanya di lokasi kejadian, tiba-tiba dikejutkan dengan pengendara motor lain yang mengemudi ugal-ugalan dari arah berlawanan.
Pengendara motor diketahui bernama Muzaqi Fuadi (22) warga Gambir Kuning, mengendarai motor Suzuki Satria FU Nopol N 3333 NG ini, melaju cukup kencang. Dia berusaha menyalip kendaraan yang berada di depannya. Saat menyalip dan terlalu ke kanan, phostep motornya menyenggol motor yang dikemudikan Susianto bersama Ilham. Akibatnya, kedua motor terjatuh.
Apes dialami Susianto dan Ilham. Saat keduanya terjatuh, Ilham terlindas mobil pikap bernopol N 8543KC, yang berjalan dari timur ke barat. Ilham lalu terlindas ban pikap, hingga kemudian tewas di lokasi kejadian. Akibat terlindas ban, Ilham mengalami luka-luka pada bagian kepala, telinga dan hidung mengeluarkan darah dan tewas di lokasi kejadian.
Jenazahnya langsung dikirim ke RSUD R Sudarsono Kota Pasuruan. Sementara Susianto, sang ayah, hanya mengalami luka ringan. Hingga saat ini pengendara motor yakni Muzaqi, masih dalam pemeriksaan polisi.
“Kami masih periksa saksi-saksi dan kejadian mengakibatkan seorang anak meninggal ini, sedang kita proses,” papar Iptu Marti, Kanitlaka Satlantas Polres Pasuruan.