Salah seorang nelayan Catur, hanya bisa pasrah menunggu ombak laut pantai selatan kembali tenang, agar dirinya bisa melaut.
JEMBER, FaktualNews.co – Tingginya ombak yang mencapai 2,8 meter, membuat para nelayan di Kawasan Pantai Pancer, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember, Jawa Timur, enggan untuk melaut.
Karena dengan kondosi ombak yang tidak ramah tersebut, dikhawatirkan akan menimbulkan celaka.
“Kondisi ombak besar ini sudah terjadi sejak 3 hari yang lalu. Sehingga kami tidak berani melaut,” kata salah seorang nelayan, Catur, Jumat (19/4/2019) siang.
Dengan kondisi tersebut, lanjut Catur, Pelabuhan Puger tidak dapat melakukan aktifitas, sehingga hanya melakukan kegiatan membuat jaring dan menunggu ombak tenang di pesisir pantai.
“Kemarin ada salah satu rekan kami memaksa melaut, karena kebutuhan. Akhirnya kapal yang dinaiki karam, dan berbagai peralatan miliknya hanyut dibawa ombak. Alhamdulillah nelayan itu selamat,” katanya.
Dengan tidak bisa melaut tersebut, para nelayan khawatir harga ikan melonjak naik. Karena kebutuhan akan ikan cukup tinggi saat ini. “Semoga besok ombaknya bisa mereda, karena info BMKG, hanya sampai hari ini ombak besar ini,” katanya.
