Rekonstruksi, Warga Padati Lokasi Pembuangan Mayat dalam Koper di Blitar
BLITAR, FaktualNews.co – Polda Jatim menggelar rekonstruksi mutilasi mayat dalam koper yang dibuang di Jembatan Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar. Ratusan warga pun mulai memadati lokasi tersebut.
Pantauian di lokasi, jembatan yang biasanya sepi ini mendadak ramai oleh warga yang ingin menonton Rabu (24/4/2019). Sejak pagi pukul 10.00 WIB warga bergerumul di pinggiran jembatan dan bantaran sungai ingin melihat titik dibuangnya jasad Budi Hartanto seorang guru tari asal Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri tersebut.
Seperti yang dilakukan Susan warga Srengat, Kabupaten Blitar yang tak sengaja lewat akhirnya ikut menonton polisi yang hendak mempratikkan bagaimana para pelaku membuang jasad korbannya.
“Ya ingin tahu saja sebab saya dengar beritanya para pelakunya ini lemah gemulai. Kok bisa tega ya membunuh orang sesadis itu,” ujarnya.
Dari warga yang antusias menonton ini polisi juga menyiapkan pasukan untuk penjagaan. Sekitar jembatan sudah dipasang garis polisi. Serta ada sekitar 150 personil dari Polres Blitar Kota disiagakan agar menjaga proses rekonstruksi berjalan kondusif.
“Daerah di Blitar yang diamankan untuk rekonstruksi ini adalah di jembatan Karanggondang dan rumah salah satu tersangka Aris Sugianto di Desa Mangunan, Udanawu,” ungkap Kabagops Polres Blitar Kota, Kompol Hari Sutrisno.
Hingga saat ini proses rekonstruksi masih sedang berlangsung. Rekonstruksi dimulai dari TKP pembunuhan Budi Hartanto oleh tersangka Azis Prakoso dan Aris Sugianto di warung kopi di wilayah Sambi, Kabupaten Kediri.
Lalu setelahnya bergeser ke wilayah Blitar yakni di Jembatan Karanggondang tempat dibuangnya mayat korban yang sempat geger lantaran sempat geger ditemukan mayat dalam koper tanpa kepala.
