FaktualNews.co

Wabup Sumrambah Ajak Lestarikan Budaya Asli Jombang

Advertorial     Dibaca : 626 kali Penulis:
Wabup Sumrambah Ajak Lestarikan Budaya Asli Jombang
FaktualNews.co/Istimewa/
Wabup Sumrambah saat memberikan sambutan di acara Apresiasi Seni Tradisional Macapat dan Sanduro Manduro

JOMBANG, FaktualNews.co – Komitmen pemerintah Kabupaten Jombang untuk melestarikan kesenian budaya terus dilakukan. Seperti halnya pada Jumat (26/4/2019) malam, di Pendopo Pemkab Jombang, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdik) menggelar Apresiasi Seni Tradisional Macapat dan Sandur Manduro.

Malam itu selain menampilkan kesenian Mocopat, Tari Topeng Sandur Manduro juga menghadirkan Sanggar Seni SD Bedahlawak Jombang, generasi muda penerus kesenian karawitan. Perlu diketahui Wayang Topeng Jatiduwur Kabupaten Jombang telah memperoleh penghargaan Warisan Budaya Tak Benda dari Pemerintah Pusat.

Dengan agenda apresiasi kesenian tradisional yang akan digelar secara rutin tiap Jumat ini diharapkan kesenian tradisional di Kabupaten Jombang akan tetap lestari. Sebabm sudah menjadi tugas semua pihak untuk melindungi, mengembangkan dan memanfaatkan warisan budaya tak benda sebagai kekuatan budaya dalam pembangunan berkelanjutan.

“Kegiatan ini merupakan kali kedua ditahun 2019 ini digelar. Sebelumnya digelar diaula Dinas Pendidikan Kebudayaan, tapi mulai malam ini diselenggarakan di pendopo Kabupaten Jombang, terima kasih atas perhatian dukungan Ibu Bupati juga bapak Wakil Bupati Jombang serta para pegiat seni yang hadir,” tutur Budi Nugroho Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

Wakil Bupati Jombang, Sumrambah malam itu hadir bersama istri, Wiwin Sumrambah yang juga Ketua TP PKK Kabupaten Jombang. Ketua Dewan Kesenian Jombang, para pegiat dan pelaku seni. Komunitas Mocopat Panji Laras, Melati Rinonce, juga Among Tani.

Sumrambah yang mewakili Bupati Jombang menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada OPD terkait yang telah bersinergi bersama dengan para pegiat dan pelaku seni, komunitas mocopat. Menurutnya pelestarian budaya perlu diperhatikan tidak hanya oleh pemerintah pusat tapi juga pemerintah daerah, termasuk masyarakat.

Hal ini dilakukan agar warisan budaya tidak terancam punah. Apresiasi Kesenian Tradisional ini digelar sebagai bentuk penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Jombang kepada para pegiat seni, serta memberikan wadah bagi generasi muda untuk ikut melestarikannya. Sebab warisan budaya jika tidak terus di uri uri dan dilestarikan rentan terhadap pengakuan oleh negara lain.

“Kurangnya pelestarian warisan budaya tak benda akan berdampak pada hilangnya identitas sebagai bangsa berkebudayaan yang di dalamnya terkandung nilai dan makna yang luhur, semoga Kabupaten Jombang dapat melaksanakan kegiatan ini dengan istiqomah” tandas Wabup Sumrambah.

Malam itu para penembang Mocopat juga menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian pemerintah Kabupaten Jombang yang berkomitmen melestarikan dan nguri nguri seni tradisional, baik Mocopat juga kesenian lainnya seperti Sandur Manduro. Tembang mocopat yang dibawakan malam itu antara lain Dandang Gulo, Kinanti dan masih banyak lagi yang lainnya. Tidak ketinggalan Budi Nugroho Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin