FaktualNews.co

Ditabrak Honda Jazz, Pick Up Pekerja Tol Jomo Terbakar

Peristiwa     Dibaca : 994 kali Penulis:
Ditabrak Honda Jazz, Pick Up Pekerja Tol Jomo Terbakar
FaktualNews.co/Muji Lestari/
Kondisi mobil pick up pekerja Tol Jomo yang terbakar usai tertabrak Honda Jazz

JOMBANG, FaktualNews.co – Sebuah kendaraan pick up milik pekerja kontrak jalan tol terbakar setelah terlibat kecelakaan dengan mobil jenis Honda Jazz di kilometer 7.600 ruas tol Jombang-Mojokerto (Jomo) tepatnya di Kecamatan Kesamben, Jombang, Jawa Timur, Senin (29/04/19).

Kejadian ini terjadi sekitar 09.30 WIB. Akibatnya, arus lalu lintas jalan tol dari arah Surabaya menuju Madiun macet selama hampir satu jam karena kendaraan yang terbakar melintang di tengah jalan.

Kepala Unit Lakalantas Polres Jombang, Iptu Sulaiman mengatakan, Semula Kendaraan mobil Honda Jass Nopol AG 540 DQ yang dikemudikan oleh M Arif Nasrulloh (27) warga Desa Telutan Kecamatan Ngronggot Kabupaten Nganjuk berjalan dari arah timur ke barat dengan kecepatan sedang. Tiba-tiba saja mobil tersebut oleng mengarah ke kiri.

Pria berstatus mahasiswa ini diduga mengantuk sehingga tidak bisa mengendalikan kemudinya dan langsung menabrak mobil Pick up Grand Max S 8610 WF yang dikemudikan oleh Karsono (37) warga Kecamatan Kesamben.

“Pada saat kejadian mobil pick up tengah terparkir dibahu jalan untuk suatu pekerjaan di ruas tersebut. Sedangkan para pekerja sudah memasang rambu pengaman,” bebernya.

Akibat kejadian ini arus lalu lintas di ruas tol dari arah Surabaya menuju Madiun sempat macet dan mengular hingga beberapa kilometer selama beberapa saat.

Para petugas pemadam kebakaran dari pengelola jalan Tol Jombang-Mojokerto langsung tiba dilokasi kejadian untuk memadamkan kobaran api yang melalap body pick up. Beberapa menit kemudian, kobaran api berhasil dijinakkan petugas

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun kerugian diperkirakan mencapai lebih dari Rp50 juta. Anggota polisi dari Satlantas Polres Jombang dan PJR Polda Jawa Timur yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan pengaturan lalu lintas untuk menghidari kemacetan yang parah.

“Tidak ada yang terluka, kendaraan dan pengemudi kami evakuasi ke Kantor Satlantas untuk proses lebih lanjut,” pungkas Sulaiman.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin