Menangi Pemilu Spanyol, Partai Sosialis Tetap Butuh Dukungan Kelompok Separatis
FaktualNews.co – Meski memenangi pemilihan umum Spanyol, namun Partai Sosialis masih membutuhkan dukungan dari kelompok separatis di Catalonia untuk membentuk pemerintahan berhaluan sayap kiri.
“Saya akan memulai dialog untuk membentuk pemerintahan hanya dengan partai-partai yang menghormati undang-undang dasar dan keadilan sosial,” kata pemimpin Partai Sosialis yang juga Perdana Menteri Spanyol, Pedro Sanchez dilansir Associated Press.
Di sisi lain, Sanchez ingin bisa mempertahankan jabatannya sebagai perdana menteri dalam pemilihan melalui Majelis Rendah.
Partai Sosialis meraih 29 persen suara pada pemilihan umum Minggu (28/4/2019). Dengan hasil itu, mereka mendapatkan 122 dari 350 kursi di Kongres.
Kelompok separatis Catalan saat ini mendapatkan 22 kursi di Kongres.
Pesaing terdekat Partai Sosialis, Partai Popular, hanya mendapat 66 kursi. Perolehan mereka turun jauh dari 2016 yang mendapatkan 137 kursi.
Ketua Partai Popular, Pablo Casado, mengakui perolehan suara partainya dalam pemilu 2019 sangat buruk. Dia menuding basis suaranya terpecah dan masuk ke Partai Vox yang berhaluan sayap kanan, dan Partai Warga yang merupakan poros tengah.
Partai Vox mendapat 24 kursi di Kongres atau 10 persen suara. Sedangkan Partai Warga mendapatkan 57 kursi.
Permasalahan Catalonia sampai saat ini masih mengganjal di Spanyol. Kelompok separatis menggelar jajak pendapat pada 2017 dan menyatakan merdeka dari Spanyol.
Tokoh separatis berkeras mereka ingin merdeka dan berpisah dengan pemerintah. Namun, Sanchez menyatakan di dalam konstitusi Spanyol sebuah daerah dilarang memisahkan diri dan berdaulat tanpa persetujuan seluruh warga Spanyol.
