FaktualNews.co

Tiga Anak Bupati Jombang Mundjidah Wahab Melenggang ke Parlemen

Politik     Dibaca : 4363 kali Penulis:
Tiga Anak Bupati Jombang Mundjidah Wahab Melenggang ke Parlemen
Ilustrasi pileg 2019.

JOMBANG, FaktualNews.co – DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Jombang, Jawa Timur, mengklaim ketiga anak Bupati Jombang, Mundjidah Wahab lolos sebagai anggota legislatif berbagai tingkatan periode 2019-2024. Dua diantaranya merupakan calon incumbent.

Tiga anak Mundjidah itu diantaranya adalah Ahmad Silahuddin atau Gus Adi, Emma Umiyyatul Chusnah dan Muhammad Farid Al Farisi, yang merupakan menantu Mundjidah sekaligus Wakil Ketua DPC PPP Jombang.

Gus Adi sendiri merupakan anak pertama Bupati Mundjidah yang sebelumnya menjabat sebagai wakil rakyat selama dua periode berturut-turut. Pada Pileg 2009, Gus Adi lolos sebagai anggota DPRD Kabupaten Jombang periode 2009-2014, selanjutnya pada Pileg 2014 dirinya kembali mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Timur dan berhasil duduk di kursi wakil rakyat.

Saat pileg 2014 Gus Adi berangkat melalui PPP daerah pemilihan (dapil) Jatim 8, yakni Jombang, Nganjuk Kabupaten/Kota Mojokerto dan Kabupaten/Kota Madiun (Dapil pada saat itu). Nah, pada Pileg 2019 ini, dia kembali lolos sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Timur dari Dapil 10 (Jombang dan Kabupaten/Kota Mojokerto).

“Hitungan kami Gus Adi di Jombang saja dapat 40 ribu suara, kalau untuk Mojokerto kami belum bisa hitung, karena tim IT kami masih bekerja,” kata Wakil Ketua DPC PPP, Muhammad Farid Al Farisi, kepada FaktualNews.co, Senin (29/4/2019).

Selain Gus Adi, anak Bupati Jombang Mundjidah Wahab yang juga diperkirakan kembali menjadi wakil rakyat adalah Emma Umiyyatul Chusnah atau Ning Emma.

Emma juga merupakan calon incumbent dimana pada periode 2014-2019 dirinya terpilih sebagai anggota DPRD Kabupaten Jombang. Namun, pada Pileg kali ini, dirinya maju ditingkat pusat. Alhasil, berdasar hitungan internal PPP Jombang, ia juga diklaim lolos ke senayan.

“Kalau Ning Emma Insya Allah juga lolos, perolehan untuk Jombang sekitar 50 ribu lebih, kalau daerah lain kami belum bisa menghitung juga,” ujar pria yang juga Ketua KNPI ini.

Selain Gus Adik dan Ning Emma, menantu Bupati Mundjidah, Muhammad Farid Al Farisi atau Gus Farid sendiri pun demikian halnya. Wakil Ketua DPC PPP ini mencalonkan diri maju sebagai anggota DPRD Kabupaten Jombang di Daerah Pemilihan 5 (Ploso, Kabuh, Ngusikan, Plandaan dan Kudu). Di wilayah utara brantas ini, PPP diklaim mendapat satu kursi. Caleg nomor urut 1 inipun lolos dengan perolehan sekitar 8.800 suara.

Total suara ini kemudian dihitung berdasarkan ranking Partai kemudian dibagi tiga dan dibagi lagi lima.

“Rekap C1 internal kami suara saya di Dapil 5 ini dapat 6.200 untuk coblos nama, kalau nama dan partai total 8.800 suara,” bebernya.

Kursi PPP di Jombang Naik

Sementara, pada Pileg 2019 ini, Farid mengklaim PPP Jombang memperoleh sebanyak delapan kursi di tingkat DPRD. Jumlah ini naik seratus persen dari Pileg periode sebelumnya, yang hanya memperoleh empat kursi saja.

Menurut Farid, di Jombang terdapat enam dapil. Meliputi dapil 1 yang meliputi Kecamatan Jombang-Peterongan, dapil 2 Kecamatan Diwek, Jogoroto, Sumbito, dapil 3 Kecamatan Mojowarno, Mojoagung, Wonosalam, Bareng, serta dapil 4 Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Perak, Ngoro, Gudo.

Kemudian dapil 5 Kecamatam Ploso, Kudu, Ngusikan, Plandaan, Kabuh, serta dapil 6 Kecamatan Megaluh, Tembelang, Kesamben.

“Dapil 1 dan 2 masing-masing kita mendapatkan dua kursi. Sedangkan dapil 3, 4, 5 dan 6, masing-masing mendapat satu kursi. Jadi total PPP mendapatkan 8 kursi di DPRD Jombang,” ungkap Farid.

Farid menjelaskan, sembilan kursi tersebut merupakan capaian yang cukup tinggi. Namun demikian, pihaknya masih akan menunggu hasil pleno di tingkat PPK serta pengumuman resmi KPU Kabupaten Jombang.

“Peningkatan suara itu karena para caleg benar-benar bekerja keras di lapangan, namun sekali lagi ini masih hitungan tim kami berdasar hasil C1 dan direkap oleh tim IT kami,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
S. Ipul