FaktualNews.co

Minum Dingin saat Berbuka Puasa, Berbahaya

Ramadan     Dibaca : 1030 kali Penulis:
Minum Dingin saat Berbuka Puasa, Berbahaya
FaktualNews.co/Istimewa/
Ilustrasi.

SURABAYA, FaktualNews.co – Minuman apa yang biasanya Anda konsumsi saat berbuka puasa? Jika biasanya Anda langsung menyeruput minuman yang disajikan dengan es atau bersuhu dingin. Maka kini sebaiknya Anda tidak melakukannya lagi. Karena ternyata hal tersebut bisa mengganggu kesehatan.

Berbuka puasa berarti mengisi energi dalam tubuh setelah seharian penuh tidak mendapatkan suplai energi selama menjalani puasa. Pada kondisi ini tubuh sudah mengalami penurunan kadar gula darah dan cairan dalam tubuh.

Sehingga pemilihan jenis dan suhu bahan makanan tidak boleh asal.

Suhu makanan menjadi penting, karena dengan suhu yang tepat, tubuh kita akan beradaptasi dengan kondisi pasca puasa dengan lebih baik pula.

Suhu makanan yang tepat dikonsumsi adalah yang sesuai dengan suhu tubuh yaitu sekitar 30 derajat celsisus. Suhu yang terlalu rendah atau terlalu tinggi bisa mengganggu penyerapan zat gizi menjadi tidak maksimal.

Minum es saat berbuka berarti kita mengonsumsi minuman bersuhu sangat rendah, dibawah 5 derajat celsius, saat perut dan tubuh sedang kosong.

Menurut pakar gizi Indonesia, Profesor Hardinsyah, berbuka dengan minuman dingin akan menyebabkan beberapa hal yaitu:

Tubuh bekerja lebih keras akibat harus menyesuaikan suhu minuman dengan suhu tubuh

Tubuh harus selalu menyesuaikan suhu makanan atau minuman dengan suhu tubuh terlebih dahulu sebelum agar bisa mencernanya.

Makanan atau minuman yang tidak sesuai dengan suhu tubuh akan membuat tubuh kita bekerja lebih berat dalam mencernanya.

Minuman dingin membuat tubuh harus bekerja lebih keras. Karena harus meningkatkan suhu minuman menjadi sama dengan suhu tubuh agar bisa dicerna dan masuk dalam pembuluh darah dengan lebih baik.

Kondisi ini tentu sebaiknya dihindari, agar metabolisme tubuh pasca buka puasa tidak menjadi berat karena suatu hal yang sebenarnya bisa kita hindari.

Tubuh tidak terhidrasi dengan baik

Jika pada saat tubuh sedang tidak puasa, lazimnya mengonsumsi minuman dingin hal ini tidak terlalu bermasalah. Namun pada saat berpuasa, minuman yang dingin harus disesuaikan suhunya terlebih dahulu baru dapat dicerna oleh tubuh.

Termasuk kandungan cairan dalam tubuh. Padahal cairan adalah zat gizi utama yang harus segera dipenuhi saat berbuka puasa.

Hal ini menyebabkan proses hidrasi atau pemenuhan kebutuhan cairan dalam tubuh menjadi lebih lama, jika dibandingkan dengan minum minuman biasa, sehingga tubuh akan semakin lama mengalami dehidrasi.

Tubuh yang mengalami dehidrasi terlalu lama tentu akan berpengaruh pada cukup banyak hal misalnya keseimbangan cairan dan elektrolit. Gangguan ringan seperti pusing hingga gangguan pada organ jika berlangsung berkepanjangan.

Tidak dapat dipungkiri lagi bahwa minuman dingin nan manis memang khas disajikan saat berbuka puasa. Mengonsumsi minuman dingin tentu boleh-boleh saja dilakukan. Namun agar tubuh kita tidak terganggu, beberapa hal yang bisa kita lakukan adalah:

  1. Tidak langsung mengonsumsi minuman dingin saat berbuka

Usahakan Anda memulai berbuka puasa dengan minum air putih suhu biasa, yang mirip dengan suhu tubuh. Kondisi ini sangat baik untuk menghindrasi tubuh dan mencegah tubuh mengonsumsi makanan berlebihan saat baru berbuka puasa.

Lanjutkan berbuka dengan makanan manis yang tepat, misalnya kurma atau olahan buah segar, setelah perut Anda terisi dan tubuh terhidrasi, 15-30 menit kemudian Anda bisa mengonsumsi minuman yang dingin.

  1. Tidak berlebihan mengonsumsi minuman dingin

Meskipun boleh diminum, namun sebaiknya konsumsilah minuman dingin secukupnya saja ya. Satu gelas minuman dingin di sekitar waktu berbuka puasa boleh dilakukan.

Jika Anda mengonsumsinya terlalu banyak dan atau terlalu sering maka tubuh bekerja dengan semakin keras dan lama. Selain itu, mengonsumsi minuman dingin pada malam hari tentu bisa meningkatkan gangguan tubuh lainnya.

  1. Siapkan minuman yang tidak terlalu dingin

Sebaiknya Anda tidak menambahkan terlalu banyak es batu atau terlalu lama mendinginkan minuman dalam kulkas.

Dinginkan minuman untuk satu porsi dan segera habiskan minuman tersebut pada satu waktu agar Anda tidak perlu menambahkan es lagi atau mendinginkan minuman tersebut secara berulang.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin
Sumber
.klikdokter.com