FaktualNews.co

Miris, Ibu dan Anak di Pasuruan Diduga Tewas Bunuh Diri

Peristiwa     Dibaca : 1110 kali Penulis:
Miris, Ibu dan Anak di Pasuruan Diduga Tewas Bunuh Diri
FaktualNews.co/Istimewa/
Jasad korban ibu dan anak serta barang bukti surat wasiat korban sebelum nekat bunuh diri.

PASURUAN, FaktualNews.co – Insiden dugaan bunuh diri dengan cara meminum potas yang dilakukan ibu bersama anaknya di Dusun Beji Kidul, RT 02/RW 05 Desa Sumbersuko, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, Senin (7/4/2019) sekitar pukul 23.05 WIB, tentu saja memilukan. Pasalnya, para tetangga tak mengira aksi korban yang mengakhiri hidupnya dengan cara tragis.

Korban yang diketahui bernama Yatmi Ningsih (50) dan anaknya bernama Yoga Bagas Waluyo Santoso (8), yang ditemukan oleh suaminya yakni Lamat (52) tergeletak di kamar tidur di rumahnya, saat akan masuk kamar.

Karuan saja Lamat terperanjat melihat kondisi istri dan anaknya saat digerak-gerakkan sudah tak bernyawa. Bahkan dari mulut korban mengeluarkan busa.

Sontak, Lamat langsung berteriak minta tolong sehingga membuat kerabat dan tetangga berdatangan. Nyawa keduanya tak tertolong selang beberapa menit setelah warga dan Bidan setempat melakukan pengecekan kondisi ibu dan anaknya itu.

Bahkan dari dalam kamar korban, ditemukan 3 gelas kaca berisi sisa racun dan 1 plastik berisi cairan potas yang dipakai bunuh diri.

Lamat mengakui tak mengira istri dan anaknya mengakhiri hidupnya dengan cara tragis. Yang ia tahu bahwa tak ada perkara rumah tangganya selama ini hingga punya anak 4 dan beberapa cucu ini.

Tak hanya itu, sebelum berbuat bekat, korban pernah memberi uang pada sang cucu dengan menuturkan bahwa pemberiannya itu terakhir kalinya. Selain itu, juga ditemukan surat wasiat.

Dugaan faktor ekonomi sebagai penyebabnya. Juga selembar surat wasiat akan mengakhiri hidup dengan jelas ditulis oleh korban sendiri.

“Kejadian ini murni bunuh diri dilakukan korban. Ini berdasarkan wasiat dan tak ada tanda-tanda kekerasan yang dialami korban. Pihak keluarga juga tak menghendaki untuk dilakukan otopsi rumah sakit terhadap korban,” ujar Kapolsek Purwosari, AKP I Made Suwardana.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin