FaktualNews.co

Tips Mengatasi Rasa Haus saat Puasa Ramadhan

Ramadan     Dibaca : 1288 kali Penulis:
Tips Mengatasi Rasa Haus saat Puasa Ramadhan
Ilustrasi

FaktualNews.co – Ketika berpuasa rasa haus kadang sulit tertahankan dibanding dengan rasa lapar. Rasa haus saat puasa Ramadhan bisa menjadi pengganggu nomor satu dalam menjalankan ibadah puasa karena dapat membuat tubuh menjadi lemas dan sakit kepala.

Sebenarnya, adakah cara mudah untuk mencegah dan mengatasi rasa haus saat puasa? Apa yang Anda makan saat sahur, mempengaruhi tingkat rasa haus di siang hari

Dilansir FaktualNews.co dari hellosehat, berpuasa di cuaca yang sedang panas, memang membuat Anda merasakan kering di mulut dan juga tenggorokan. Apa lagi saat di siang hari, Anda pasti akan merasakan kehausan. Hal ini wajar saja dirasakan karena saat berpuasa Anda akan dilarang untuk minum atau makan, sehingga Anda akan kekurangan cairan atau sering disebut dehidrasi.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan rasa haus terkadang tidak tertahankan. Selain kegiatan yang menguras cairan tubuh dan kondisi cuaca yang panas dengan kelembaban yang tinggi, faktor makanan yang Anda konsumsi saat makan sahur juga turut mempengaruhi rasa haus saat berpuasa.

Masalah ini sebenarnya bisa diatasi dengan cara mengonsumsi makanan dan minuman yang tepat saat berbuka maupun sahur. Besar kemungkinannya saat berbuka puasa Anda cenderung mengonsumsi makanan dan minuman yang tidak tepat, sehingga Anda mudah merasa haus dan lapar.

Sekali lagi, memperhatikan pola makan saat bulan puasa, sangat penting untuk kondisi tubuh Anda. Ada baiknya Anda biasakan mengonsumsi makanan dan minuman yang dapat membantu mengatasi rasa haus saat puasa ramadhan.

Menjaga suhu tubuh tetap normal bisa membantu Anda untuk tidak mudah merasa haus, Apalagi jika Anda memiliki banyak kegiatan di luar ruangan. Jika tubuh menjadi terlalu panas, salah satu cara paling efektif untuk menurunkan suhu tubuh adalah mandi atau berendam dengan air yang sejuk.

Pastikan suhu air sejuk, bukan dingin. Seharusnya suhu air ini di bawah suhu tubuh. Jika terlalu dingin, saat sudah selesai mandi atau berendam, tubuh Anda pun menanggapi dengan mengeluarkan panas untuk menghangatkan diri.

Untuk Anda yang berangkat ke kantor menggunakan sepeda motor dan terlalu lama di jalan karena menghadapi kemacetan. Anda akan merasakan kelelahan dan kehausan sesampainya di kantor.

Jika Anda sudah sampai di kantor, Anda bisa mencoba menaruh es batu di dalam handuk tipis dan menaruhnya selama dua menit di leher dan di pergelangan tangan, yang merupakan dua titik nadi yang bisa Anda pegang kapan saja di sepanjang hari.

Hal ini bisa mendinginkan tubuh karena titik nadi merupakan area di mana pembuluh darah berada dekat dengan permukaan kulit sehingga Anda bisa mentransfer dingin ke tubuh.

Anda juga bisa meletakkan handuk dingin ini di sekitar pangkal kepala dan leher di air yang sejuk selama 5-10 menit. Di area ini ada banyak pembuluh darah yang berada dekat dengan permukaan kulit dan bisa membantu Anda mendinginkan tubuh dengan cepat.

Cara mencegah agar tidak haus saat puasa

Agar ibadah puasa Anda tidak terganggu dan tetap lancar sampai takbir berkumandang, Anda bisa mencoba beberapa tips untuk mengatasi haus saat puasa. Apa saja tipsnya? Berikut ulasannya.

1. Perbanyak minum air putih saat sahur

Usahakan perbanyak minum air putih dari waktu berbuka puasa hingga menjelang imsak. Hal ini dapat membuat Anda terhidrasi dengan baik saat Anda menjalankan puasa. Anda bisa menempatkan air minum dalam wadah botol ketika Anda akan tidur, yang bisa Anda minum ketika terbangun di tengah malam.

Usahakan minum air putih satu atau dua cangkir setiap satu jam. Kebiasaan ini akan membantu Anda tidak kehausan pada jam-jam puasa.

2. Konsumsi banyak buah-buahan

Salah satu cara mudah untuk mencegah haus saat puasa adalah dengan banyak mengonsumsi buah-buahan. Asupan cairan tidak hanya bisa Anda dapatkan dengan minum air putih, namun juga bisa Anda dapatkan di buah-buahan.

Semangka, stroberi, anggur dan melon mengandung sekitar 90-92% air. Buah persik, rasberi, nanas, aprikot dan blueberi mengandung sekitar 85-89% air. Buah-buahan ini bisa dikonsumsi dalam keadaan segar, dibekukan atau dijus, dan dikonsumsi saat sahur. Anda bisa juga mencampurkan beberapa buah untuk membuat salad buah.

3. Siapkan yogurt

Tahukah Anda bahwa yogurt mengandung sekitar 85% air? Tidak hanya dapat memberikan asupan cairan untuk tubuh, kandungan yogurt yang memiliki banyak nutrisi, kalsium, dan protein, sangat baik untuk Anda yang sedang berpuasa. Anda bisa menambahkan buah-buahan ke dalam yogurt untuk mendapatkan asupan cairan yang lebih banyak saat sahur.

 

infografis kebutuhan air selama ramadhan

Kebutuhan air selama puasa Ramadhan. (FaktualNews.co/Sarep)

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
S. Ipul