FaktualNews.co

Pria Embat Motor Karyawan Toko di Mojokerto, Terekam CCTV

Kriminal     Dibaca : 1134 kali Penulis:
Pria Embat Motor Karyawan Toko di Mojokerto, Terekam CCTV
FaktualNews.co/Amanu/
Pelaku curanmor di Mojokerto terekam CCTV

MOJOKERTO, FaktualNews.co – Aksi pencuri motor di depan toko sualayan di Desa Pulorejo, Kecamatan Dawarbladong, Kabupaten Mojokerto terekam kamera CCTV. Pelaku berpura-pura membeli pulsa kemudian membawa kabur sepeda motor milik salah seorang karyawan.

Aksi itu sendiri terjadi pada Sabtu (11/5/2019) pagi. Dwi Indiri Astutik karyawan toko sekaligus pemilik motor mengaku, kejadian tersebut sekitar pukul 07.00 WIB.

Menurutnya, aksi pelaku tergolong cukup cerdik. Dari hasil rekaman camera CCTV yang dipasang di beberapa titik, pelaku masuk ke toko dengan berpura-pura menanyakan daerah dan pulsa. Kemudian saat keluar dia membawa sepeda motor jenis Scoopy warna merah.

“Ceritanya, sebelum pelaku berhasil membawa kabur, dia berpura-pura menjadi pelanggan dengan cara bertanya kepada salah seorang karyawan. Karena yang di maksud oleh pelaku tidak ada, kemudian pelaku keluar dari dalam toko,” terangnya, Sabtu (11/5/2019).

Namun, lanjut Dwi, setelah keluar toko seperti mengintai keadaan sekitar pelaku melihat kontak motor masih menempel. Selanjutnya, pelaku kemudian masuk kembali ke dalam toko, dengan alasan membeli minuman teh kemasan. Setelah membayar, pelaku langsung membawa kabur motor tersebut.

“Pada saat itu, di dalam toko sedang ada 3 karyawan termasuk saya, namun karena pada saat itu semua karyawan tergesa-gesa harus menyiapkan akan ada acara, jadi tidak bisa fokus pada aksi pelaku. Tau-tau sepeda saya sudah tidak ada. Saya sendiri juga lupa kalau kontak motor saya masih menempel. Ya karena tergesa-gesa,” jelasnya.

Dalam video tersebut, pelaku berhasil membawa kabur sepeda motor Scoopy milik Dwi Indiriastutik (20) asal Dusun Glombok wetan, Desa Mojowuku, Kecamatan Kedamean, Kabupaten Gresik. Pria itu mempunyai ciri ciri memakai kaos warna merah, bertopi hitam dan mengunakan celena seperempat.

Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian jutaan rupiah. Aksi itu sendiri sudah di laporkan kepada pihak kepolisian setempat.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin