Tujuh Tulang Rusuk Patah, Pengusaha Rosokan di Mojokerto Dibunuh Sebelum Dibakar
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Misteri identitas mayat yang dibakar di sawah tepatnya di Desa Gunungsari, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, akhirnya terungkap. Pria nahas tersebut merupakan seorang pengusaha rongsokan asal Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto.
Korban diketahui Eko Yuswanto (32) warga Dusun Temenggungan, RT 2 RW 5, Desa Kejagan, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Polisi menyebutkan, kematian Eko diakibatkan luka pukulan benda tumpul yang mematahkan tujuh tulang rusuk.
Polisi pun juga memiliki dugaan cukup kuat, jika pengusaha rosokan itu lebih dulu dibunuh sebelum dibakar.
Kapolres Mojokerto Kota AKBP Sigit Dany Setiyono mengatakan, hasil autopsi oleh Tim Forensik di RS Bhayangkara Polda Jatim, menyebutkan, ada 7 tulang rusuk korban yang patah akibat dipukuli menggunakan benda tumpul.
“Penyebab meninggalnya korban akibat luka pada paru-paru yang tertusuk beberapa tulang rusuk yang patah,” ungkapanya.
Sigit juga menyebutkan, selain terdapat luka dibagian dada, di bagian tubuh korban lainya juga di temukan luka di bagian kepala, yang juga di sebabkan oleh pukulan benda tumpul. Meski demikian, pihaknya tidak bisa secara pasti sebelum adanya reka ulang di lokasi.
Dari hasil temuan tersebut, pihaknya menduga korban memang dibunuh dahulu di tempat lain kemudian di bakar di area persawahan di Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto.
