Sebelum Dibunuh, Pengusaha Rosok Asal Mojokerto Sempat Kirim SMS

MOJOKERTO, FaktualNews.co – Eko Yuswanto (32), pengusaha rosok asal Dusun Temenggungan, Desa Kejagan, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, yang menjadi korban pembunuhan. Ternyata sempat mengirimkan pesan singkat sms kepada istrinya.

“Katanya ambil barang. Masih nunggu, gudang ditutup kunci dibawa anaknya. Saya SMS, saya suruh pulang kalau belum muat tapi tidak dibalas,” tutur istri korban, Laili Fitria, kepada FaktualNews.co, Rabu (15/5/2019).

Dikatakanya, setelah lama tidak membalas pesan singkat sang istri, tidak lama kemudian korban kembali mengirim pesan melalui handphone (HP). Korban meminta agar karyawannya di rumah agar menimbang barang bekas (rosok) yang ada di rumah.

“Terus dia SMS, ‘Dik arek-arek kongkon nimbang barang e. Engkok barang gilingan kongkon deleh nang mburi e omah Mak Nana (Dik, Anak-anak suruh nimbang barangnya. Nanti barang giliran suruh taruh di belakang rumah Mak Nana),” ujar Laili.

Istri korban menceritakan, setelah korban meminta agar para karyawannya di rumah menimbang rosokan. Pesan tersebut tak berlanjut hingga akhirnya korban tak pulang dan ditemukan tewas terbakar pada, Senin (15/5/2019) siang.

“Setelah itu, sudah tidak dibalas SMS saya,” kenang Laili.