Ilustrasi pileg 2019.
JEMBER, FaktualNews.co – Bawaslu Jatim akan melakukan kajian terkait hilangnya suara pemilu legislatif Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) di Kecamatan Kaliwates, Jember.
Komisioner Badan Pengawas Pemilu Jatim Nur Elya Anggraini menyampaikan, dari laporan yang disampaikan dalam rapat pleno, Partai Gerindra mengaku ada dugaan suara partai hilang.
“Saksi Gerindra mengatakan bahwa di empat kelurahan di Kecamatan Kaliwates ada dugaan suara partai itu hilang. Yang bersangkutan bilang, hilang di tujuh kelurahan. Tapi lembar C1 yang diberikan (sebagai bukti) ada empat kelurahan,” kata wanita yang akrab dipanggil Elya ini, saat dikonfirmasi melalui telepon pribadinya, Kamis (16/5/2019).
Adanya laporan tersebut, langsung mendapat perhatian dan kajian dari Bawaslu. “Ini kami tindaklanjuti dengan meneliti berkas-berkas, misalnya dengan berkas yang dimiliki Bawaslu. Kalau misalnya ada pergeseran, kami akan panggil pihak-pihak terkait,” kata wanita yang juga mantan wartawan radio di Jember ini.
Elya juga mengatakan, namun untuk penanganan persoalan ini, diserahkan ke Bawaslu Jember. “Teman-teman Jember ini sekarang masih meneliti berkas. Nanti mereka rapat pleno apakah ada dugaan pelanggarannya. Kalau ada, mereka akan klarifikasi dengan pihak-pihak terkait selama 14 hari,” katanya.
