Ramadan

Berburu Pakaian Bekas di Jember, Untuk Donasi Sosial Saat Ramadhan

JEMBER, FaktualNews.co – Di bulan Ramadhan, KMBJ (Komunitas Mari Berbagai Jember) memiliki cara unik dalam mengumpulkan sejumlah uang dari donatur, untuk sosial atau donasi kepada yang membutuhkan.

KMBJ mensiasati dengan menerima donasi dalam bentuk pakaian bekas layak pakai, alat-alat rumah tangga bekas, ataupun aksesoris seperti sepatu dan boneka untuk kegiatan amal. Agar tidak menumpuk dan tak terpakai, semua donasi itupun dijual dengan harga murah dan hasil penjualannya baru dimanfaatkan untuk kegiatan sosial yang dibutuhkan.

“Awalnya kegiatan mengumpulkan pakaian dan benda-benda bekas layak pakai ini, dari kegiatan mengumpulkan donasi saat gempa di Palu, dulu itu,” kata Koordinator KMBJ Siti Diwyana Atmawati, Jumat (17/5/2019).

Saat itu yang terkumpul banyak adalah pakaian bekas layak pakai, kata wanita yang akrab dipanggil Wiwin ini, akhirnya dirinya pun bersama anggota lainnya memutar otak untuk menyalurkan amanah tersebut. “Kan tidak mungkin kita kirim semua ke Palu, akhirnya muncul ide bagaimana kalau dijual istilahnya Garage Sale (dijual obral), agar menjadi rupa uang dan kita transfer,” katanya.

Akhirnya berawal dari hal tersebut, pakaian bekas layak pakai tersebut dijual dengan harga terjangkau, dari kisaran Rp 20 ribu hingga Rp 40 ribu. “Awal buka lapak di alun-alun kota, sekarang saat Ramadhan, kita jual di rumah salah satu anggota, dengan membuka gerai ini. Tapi tidak hanya pakaian, ada alat-alat rumah tangga, seperti panci, wajan, kompor, sepatu, tas, ataupun boneka, dan banyak lagi yang kita jual,” ungkapnya.

“Istilahnya yang memberikan donasi, melakukan bersih-bersih rumah, agar barang-barangnya tidak numpuk, dan memberikan manfaat kepada yang lain,” imbuhnya.

Dari upaya yang dilakukan Wiwin dan rekan-rekannya di komunitas, barang-barang dan pakaian bekas layak pakai yang dijual, diminati banyak orang. Pasalnya selain harganya murah, kualitas barang-barang tersebut, tidak kalah dengan yang baru dan dijual di mall ataupun pasar.

Salah seorang pembeli Mu’mainah menyampaikan, dirinya sengaja membeli pakaian dan panic bekas dari KMBJ, untuk diniatkan berdonasi. “Tapi saat memilih baju, meskipun bekas, tapi masih layak pakai. Jadi seperti kita membeli di tempat Babebo (barang bekas bos), yang dulu jualannya di sekitaran Mangli itu,” katanya.

Sehingga dari itulah, dirinyapun menyampaikan ke teman-temannya yang lain. “Karena niatnya untuk donasi, dan membeli barang dengan murah, saya sampaikan ke teman-teman yang lain. Alhamdulillah banyak yang respek, dan ikut membeli di KMBJ ini,” tandasnya.