FaktualNews.co

Kembangkan Potensi Telur, Pemkab Blitar Gandeng Bank BI

Advertorial     Dibaca : 1048 kali Penulis:
Kembangkan Potensi Telur, Pemkab Blitar Gandeng Bank BI
FaktualNews.co/Meidian Dona Doni/
Bupati Blitar Rijanto menunjukkan telur produksi Koperasi Putera Blitar yang nantinya di kirimkan ke Food Station DKI Jakarta.

BLITAR, FaktualNews.co – Produksi telur berkualitas merupakan salah satu potensi daerah yang dimiliki Kabupaten Blitar dan telah memenuhi stok telur di beberapa wilayah di Indonesia. Untuk mengembangkan potensi ini Pemerintah Kabupaten Blitar menggandeng Bank Indonesia (BI) untuk kedepannya produksi telur menjadi lancar.

Seperti koperasi telur ayam Putera Blitar di Desa Dadaplangu, Kecamatan Ponggok mendapat kunjungan Kepala Bank BI Jawa Timur sekaligus penyerahan bantuan operasional berupa truk pengangkut telur, pada Rabu (22/5/2019).

Kepala Bank BI Jawa Timur, Difi A Johansyah mengakui kalau Kabupaten Blitar merupakan produsen telur terbesar di Indonesia yang dapat mempengaruhi inflasi harga telur. Oleh sebab itu butuh peran serta pemerintah dalam mengembangkan industri ini agar telur di Blitar ini bisa terus lancar dengan harga yang stabil.

“Sekarang ini untuk melancarkan distribusi kita berikan bantuan sebuah truk. Meskipun ini bekas tapi Insyaalah masih layak dan bisa dimanfaatkan oleh koperasi,” ujar Difi.

Sementara Bupati Blitar Rijanto mengatakan kalau produksi telur Kabupaten Blitar saat ini menyentuh angka 450 ton per hari. Dengan ini Kabupaten Blitar telah memenuhi kebutuhan telur nasional. Daerah paling banyak kiriman telur adalah DKI Jakarta dan Kabupaten Tasikmalaya yang memang sudah menjalin MoU dengan Pemerintah Kabupaten Blitar.

Hanya saja produksi telur ini cukup rentan terpengaruh dengan kesediaan pakan ayam yakni jagung dan permasalahan distribusi. Maka dari itu perlu adanya peran serta pemerintah untuk hadir ditengah peternak telur Blitar yang rata-rata masih masuk ekonomi menengah ke bawah.

“Disinilah peran kita dalam melakukan pendampingan seperti kemarin menjalin MoU dengan Pemprov DKI agar telur Blitar masuk food station. Lalu dengan Tasikmalaya dan kini dalam penjajakan dengan Kabupaten Majene yang merupakan produsen jagung terbanyak sehingga nanti bisa saling memenuhi,” ujar Bupati Rijanto.

Bupati berharap dengan bantuan ini nantinya bisa dijadikan stimulan bagi Koperasi Putera Blitar dalam memproduksi telur lebih banyak dan berkualitas. Dan nantinya akan menguntungkan anggota peternak telur yang makin sejahtera.

“Semoga nantinya produksi telur semakin bagus semakin menyejahterahan masyarakat pada umumnya,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin