Pemprov Jatim Pastikan Tidak Ada Kenaikan Tarif Angkutan Selama Lebaran
SURABAYA, FaktualNews.co – Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) memastikan tidak ada kenaikan tarif angkutan selama Lebaran 2019. Terutama untuk angkutan bus, kelas ekonomi.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Pemprov Jatim, Fattah Jasin ketika berada di Mapolda Jatim.
“Bu Gubernur sesuai kewenangannya tidak melakukan revisi tidak merevisi tarif angkutan, baik batas bawah maupun atas,” ujar Kepala Dishub Jatim, Fattah Jasin, Selasa (28/5/2019).
Guna memastikan tarif angkutan bus di lapangan benar-benar tidak mengalami kenaikan. Pihaknya akan menempatkan sejumlah anggota berpakaian preman untuk mengawasinya. Jika nanti menemukan kenaikan tarif yang tak wajar, kata Kadishub, pihaknya tak segan-segan akan menjatuhkan sanksi kepada perusahaan angkutan tersebut.
“Ketika ada, itu sudah ada ketentuan. Diperingatkan, sampai dicabut (izin operasionalnya),” tegas Kadishub.
Tak hanya pada angkutan bus, sejumlah moda transportasi lain seperti kereta api dan kapal penyeberangan juga tak mengalami kenaikan tarif. Bahkan, tiket pesawat dijelaskan mantan Kepala Bappeda Pemprov Jatim ini, justru mengalami penurunan harga hingga 16 persen.
Meski demikian, diprediksi jumlah masyarakat yang menggunakan jasa penerbangan untuk mudik Lebaran nanti tidak mengalami kenaikan. Sebaliknya, secara umum, menurut Fattah Jasin, jumlah pemudik di Jawa Timur pada Lebaran tahun ini naik antara 3 hingga 5 persen.
“Yang nampak dari beberapa pergerakan dan rencana yang sudah kita siapkan itu kan sudah sepakat kurang lebih 3 hingga 5 persen,” ucapnya.