Jalur Cangar, Pacet Mojokerto-Batu Malang, yang rawan laka lantas.
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Memasuki H+2 Lebaran 2019 kali ini, di jalur wisatawan Pacet, Mojokerto mulai dipadati wisatawan. Selain menjadi atensi pihak kepolisian karena di jalur tersebut rawan kecelakaan. Puluhan relawan juga bersiaga khusunya di jalur alternatif Pacet menuju Batu, Malang, tersebut.
Salah seorang anggota PMI Kabupaten Mojokerto, Didik mengatakan, memasuki H+3 Lebaran. Jalur wisatawan diprediksi mulai dipadati wisatawan terlebih di jalur menuju wisata seperti air panas Padusan dan jalur alternatif Pacet Cangar, yang menjadi favorit para wisatawan maupun pemudik.
Karena itu, selain TNI/Polri dan instansi terkait bersiaga di beberapa titik jalur wisata. Puluhan potensi relawan di Mojokerto juga disiagakan. Khusunya di jalur Alternatif Pacet Cangar, mengigat jalur tersebut selalu menelan korban.
Dikatakan Didik, disaat libur Lebaran banyak wisatawan yang berwisata ke wilayah Batu Malang. “Ini merupakan jalur alternatif yang setiap tahun menjadi fovorit para wisatawan untuk menuju Batu Malang,” jelasnya.
Di lokasi tersebut sekitar 50 relawan dari berbagai organisasi disiagakan untuk memberikan himbauan hingga membantu para pengendara yang melintas.
“Selain menghimbau para pengendara dan memberikan arahan berkendara melalui tanjakan dan turunan. Para relawan ini selalu memberikan himbauan bila kampas kendaraan terbakar, “imbuhnya.
Menurut Didik, kecelakaan di jalur alternatif Pacet -Cangar kerap sekali dipicu rem blong, “Karena biasanya sopir bisa mengemudi, tapi tidak menguasai kendaraan sehingga menjadi masalah di jalur tersebut. “jelasnya.
Pihaknya menghimbau kepada pengguna jalan yang melintas di jalur Pacet-Cangar, agar melakukan pengecekan kondisi fisik kendaraan, beban kendaraan tidak boleh overload saat melintas di jalur Pacet, Cangar.
“Pada H+2 kemarin sudah terjadi tiga kali kecelakaan di jalur Pacet Cangar, “pungkasnya.
