SITUBONDO, FaktualNews.co – Diduga pengemudinya dalam kondisi mengantuk berat. Sebuah kendaraan minibus bernopol DK 1841 BK, yang dikemudikan Mahmudi (49), warga Jalan Pratama Celok Benoa, Badung, Bali, menabrak truk bernopol bernopol DK 9423 JG, yang dikemudikan Saifullah (32), Selasa (18/6/2019)
Akibat insiden tabrakan yang terjadi di jalan raya Desa Kecamatan Banyuputih, Situbondo itu, bodi depan minibus yang dikemudikan Mahmudi mengalami rusak berat. Selain itu, bak samping kanan dan bak bagian atas truk yang dikemudikan Saifullah juga rusak.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden tabrakan tersebut, meski kondisi bodi depan minibus mengalami rusak berat. Mahmudi selaku sopir hanya mengalami luka ringan, dengan robek pada dagu, memar, dan luka lecet di lengan tangan kanannya.
Diperoleh keterangan, insiden tabrakan tersebut berawal saat Mahmudi mengemudikan mobilnya dari arah timur menuju ke arah barat, dengan kecepatan sedang.
Namun, karena dalam kondisi mengantuk, sehingga saat melintas di lokasi kejadian korban tidak dapat mengendalikan kemudinya, hingga menabrak kendaraan truk di depannya.
“Saya memang dalam kondisi mengantuk berat, sehingga saat tabrakan sempat tertidur sesaat, setelah menempuh perjalanan jauh dari Badung, Bali,”kata Mahmudi kepada petugas Selasa (18/6/2019).
Kanit Laka Polres Situbondo, Ipda Teguh Santoso mengatakan, dugaan sementara, karena Mahmudi dalam kondisi mengantuk. Sehingga saat melintas dilokasi kejadian korban tidak dapat mengendalikan kemudinya.
“Agar kasus serupa tidak terulang di jalur Pantura Situbondo, yang merupakan jalur pantura terpanjang di Jawa Timur, saya menghimbau kepada para pengemudi jika mulai mengantuk untuk beristirahat,”imbau Ipda Teguh Santoso.