FaktualNews.co

Wabup Sumrambah Sambut Kunjungan Panglima TNI di Jombang

Advertorial     Dibaca : 880 kali Penulis:
Wabup Sumrambah Sambut Kunjungan Panglima TNI di Jombang
FaktualNews.co/Istimewa/
Wabup Sumrambah bersama Forkopimda menyambut Panglima TNI saat tiba di Jombang

JOMBANG, FaktualNews.co – Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Jombang, Kamis (20/6/2019). Tujuan kunjungan ini adalah untuk bersilaturahim dengan alim ulama Jawa Timur yang digelar di Aula KH.Yusuf Hasyim Pondok Pesantren Tebuireng. Rombongan Panglima TNI berangkat dari Surabaya dengan menggunakan 3 helikopter dan mendarat di Alun-alun Jombang.

Panglima beserta rombongan ini disambut Wakil Bupati Jombang Sumrambah, Kapolres Jombang AKBP Fadli Widyanto, Dandim 0814/Jombang Letkol Arm Beni Sutrisno, Mayor lek Eprit Repitra DansatRadar 222 Kabuh. Tampak pula Kolonel Arm Ruly Chandrayadi Danrem 082/CPYJ Mojokerto.

Selanjutnya rombongan bergerak menuju Pondok Pesantren Tebuireng dengan menggunakan sejumlah kendaraan. Begitu tiba di Pondok Pesantren Tebuireng, Panglima TNI yang mengenakan peci hitam ini langsung disambut KH. Salahuddin Wahid (Gus Sholah) dan Istrinya Hj. Farida yang merupakan pengasuh pondok pesantren tersebut.

Setelah singgah sejenak di Dalem Kasepuhan, Panglima TNI dan Gus Sholah beserta rombongan langsung menuju Aula KH Yusuf Hasyim. Di dalam aula tersebut sudah menunggu ratusan ulama yang datang dari wilayah di Jawa Timur.

Dalam forum acara silaturrahmi yang diikuti sekitar seratus ulama serta tokoh masyarakat se Jawa Timur tersebut, Panglima TNI menjelaskan kronologi demonstrasi tanggal 21 dan 22 Mei 2019 di Jakarta, yang berakhir rusuh. Menyusul adanya kelompok penyusup.

Panglima TNI menceritakan seluruh proses demonstrasi sejak persiapan hingga berakhirnya demonstrasi yang menimbulkan korban luka maupun meninggal dunia tersebut. Panglima TNI berharap kerusuhan tersebut merupakan kerusuhan terakhir di Indonesia.

Oleh sebab itu, pada kesempatan ini Panglima TNI, menegaskan bahwa kesatuan dan persatuan Bangsa Indonesia adalah yang lebih penting. Makaitu Panglima TNI mengajak rakyat Indonesia untuk menjaga Bangsa Indonesia tetap utuh bersatu dalam mempertahankan Negara Indonesia.

Usai bersilaturahmi dengan para ulama, Panglima TNI menyempatkan untuk berziarah ke makam KH Hasyim Asyari dan KH Abdulrahman Wahid di komplek makam keluarga Pondok Pesantren Tebuireng.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin