SURABAYA, FaktualNews.co – Keadaan hidung yang tersumbat tentu membuat Anda merasa tidak nyaman dalam beraktivitas. Banyak penyebab yang membuat Anda mengalami hidung tersumbat.
Hidung tersumbat dapat terjadi ketika jaringan di dalam hidung terganggu. Gangguan bisa disebabkan iritasi karena menghirup polusi udara, baik dari asap kendaraan atau pajanan asap rokok. Penyebab lain dari hidung tersumbat adalah alergi, sinusitis, dan infeksi, contohnya ISPA dan influenza.
Ketika Anda terkena alergi atau menghirup udara kotor, selaput yang melapisi saluran hidung akan meradang. Pada saat itulah hidung memproduksi lendir untuk mengusir segala sesuatu yang mengganggu. Lendir pengusir gangguan inilah yang membuat hidung jadi tersumbat.
Penyebab Hidung Tersumbat
Seperti yang sudah disebutkan di atas, penyebab hidung tersumbat bermacam-macam. Berikut ini penjelasan yang lebih detail:
Batuk pilek
Keluhan batuk-batuk dan pilek kerap terjadi karena adanya benda asing seperti kotoran, infeksi atau peradangan yang terjadi pada saluran napas bagian atas, yaitu hidung dan tenggorokan. Pada saat pilek, hidung Anda mungkin tersumbat. Pilek biasanya sembuh dengan sendirinya dalam waktu 7-10 hari.
Flu
Flu atau influenza terjadi karena virus menyerang sistem pernapasan, seperti hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Kondisi ini juga memungkinkan hidung tersumbat. Sebenarnya flu juga bisa sembuh sendiri, tapi jika terjadi komplikasi, komplikasi itulah yang dapat membahayakan.
Sinusitis akut
Sinusitis akut biasanya berkembang karena batuk pilek. Kondisi ini sebenarnya bisa sembuh dengan sendirinya dalam waktu 10 hari. Namun, pada saat sinusitis terjadi, jaringan di dalam hidung meradang dan membengkak sehingga rongga hidung menyempit. Produksi lendir juga dapat meningkat. Hal-hal itulah yang menyebabkan hidung tersumbat.
Alergi
Ketika penderita alergi terpapar oleh zat-zat penyebab alergi (alergen), maka tubuh akan bereaksi. Berbagai hal bisa terjadi akibat reaksi alergi. Pada rinitis alergi, terjadi gangguan pada sistem pernapasan, di mana produksi lendir dalam rongga hidung dapat meningkat, yang menimbulkan reaksi bersin-bersin atau pilek. Pada kondisi ini, ada pula kemungkinan hidung menjadi tersumbat.
Cara Mengobati Hidung Tersumbat
Ada berbagai cara untuk mengobati hidung tersumbat. Beberapa jenis pengobatan ini bisa dikonsumsi untuk membantu meringankan gejala hidung tersumbat:
Minum obat penghilang rasa sakit
Obat dengan kandungan paracetamol atau ibuprofen dapat membantu menghilangkan rasa sakit saat hidung tersumbat.
Antihistamin
Antihistamin, merupakan pengobatan untuk meredakan alergi dan membantu mengurangi keluhan hidung tersumbat.
Dekongestan
Sifat zat ini adalah membantu mengurangi pembengkakan pada hidung akibat kondisi yang menyebabkan hidung tersumbat. Selain itu, dekongestan tersedia dalam bentuk oral atau obat minum dan nasal dekongestan yang disemprotkan ke dalam hidung.
Obat semprot hidung bekerja lebih cepat dibandingkan dengan obat minum, sehingga efeknya dapat segera dirasakan.
Mengobati Hidung Tersumbat dengan Nasal Spray dan Nasal dekongestan
Cairan yang digunakan untuk menyemprot hidung bisa berupa larutan garam. Meskipun sudah terbukti dapat digunakan untuk membantu meredakan hidung tersumbat, Anda disarankan untuk berkonsultasi dahulu kepada dokter sebelum membuat larutan ini untuk menyemprot hidung. Hal ini terkait dengan takaran yang tepat dan aman.
Cara menggunakan nasal dekongestan yang mengandung oxymetazoline cukup mudah dan efeknya pun lebih cepat dibandingkan dengan obat minum. Semprotkan ke salah satu lubang hidung dengan menutup lubang hidung lainnya.
Posisikan kepala tetap tegak. Semprotkan ketika sedang menarik napas. Jaga agar cairan tidak menyemprot ke mata. Lakukan pada lubang hidung yang satunya. Setelah itu, bersihkan ujung botol semprotan dengan air hangat, lalu keringkan. Simpan di tempat kering dan hindarkan dari paparan sinar matahari langsung.
Jangan menggunakan terlalu sering. Penggunaannya hanya disarankan dua kali sehari, setiap 10-12 jam sekali. Perhatikan juga lama pemakaiannya. Obat ini tidak boleh digunakan lebih dari tiga hari terus menerus.
Selain obat-obatan di atas, ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk membantu meredakan hidung tersumbat, yaitu:
Berbagai cara di atas dapat dilakukan untuk membantu mengurangi gejala hidung tersumbat. Namun bila Anda menginginkan cara untuk menghilangkan gejala dengan cepat dan membantu tidur Anda lebih nyenyak, mungkin nasal dekongestan bisa menjadi pilihan pengobatan Anda.
Pastikan untuk memerhatikan aturan pakai dan takarannya, konsultasikan dengan dokter bila keluhan berlanjut.