FaktualNews.co

Enam Hari Menghilang, Pemancing di Munjungan Trenggalek Ditemukan Tewas

Peristiwa     Dibaca : 2369 kali Penulis:
Enam Hari Menghilang, Pemancing di Munjungan Trenggalek Ditemukan Tewas
FaktualNews.co/Suparni PB/
Jasad korban saat dievakuasi. 

TRENGGALEK,FaktualNews.co – Setelah dinyatakan menghilang saat mancing di perairan pantai Blado, Trenggalek, sejak Selasa (18/6/2019) lalu. Akhirnya jasad Daman (55) warga Desa Craken, Kecamatan Munjungan, Kabupaten Trenggalek Jawa Timur, berhasil ditemukan, Senin (24/6/2019).

Kasubbag Humas Polres Trenggalek, Iptu Supadi membenarkan penemuan terhadap korban yang dinyatakan hilang saat mancing diperairan Pereng Timur pantai Blado sejak enam hari lalu tersebut.

Iptu Supadi mengatakan, korban diduga terpeleset di perairan tersebut saat mancing kemudian terjatuh kelaut dan terbawa arus gelombang.

“Setelah enam hari proses pencarian, korban ditemukan diperaian laut sekitar 5 kilometer dari bibir pantai Blado dalam keadaan sudah meninggal dunia,”terangnya.

Seperti ditulis sebelumnya berawal pada Selasa (18/6/2019) lalu sekitar pukul 20.00 WIB, korban bersama saksi Adi Wahyudi bermaksud memancing ikan di laut, di perairan Pereng Timur pantai Blado Munjungan dan menghilang.

Kemudian pada Senin (24/6/2019) sekitar pukul 06.00 WIB Polsek Munjungan, mendapat informasi dari Basarnas Trenggalek bahwa jenazah yang diduga korban telah ditemukan oleh nelayan di teluk Seroyo pantai Blado.

Setelah mendapat informasi petugas Basarnas melakukan evakuasi dan jasad korban bisa dibawa ke daratan sekitar pukul 07.00 WIB.

Berdasarkan ciri-ciri tertentu dan  setelah dilakukan visum terbuka, atas keterangan medis serta dikuatkan dengan kesaksian oleh keluarga korban. Dipastikan bahwa jenazah tersebut adalah benar-benar Daman.

” Untuk saat ini masih dalam proses penyidikan petugas. Dugaan sementara korban terpeleset saat mancing di perairan pantai Blado Munjungan Trenggalek, dan terseret gelombang laut hingga ke tengah,” pungkas Supadi.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin